USDJPY Bullish Karena Yield Treasury AS Naik, Pembalikan Pasar Ekuitas Justru Membatasi Sisi Atas

Pasangan mata uang USDJPY bullish menuju ke titik yang paling tinggi dalam sembilan bulan terakhir. Dolar AS berhasil mendominasi pergerakan karena beberapa katalis yang positif. Kenaikan ini telah membawa pasangan sampai ke sekitar nilai tukar 109,00 yang cukup tinggi.

Aksi kenaikan terjadi mendekati penutupan hari terakhir pekan ini yaitu Jumat (12/3) saat sesi Eropa berlangsung. Dominasi Dolar AS akhirnya mampu membantu pasangan untuk keluar dari aksi harga yang stabil selama dua hari tanpa jeda. Katalis utama yang telah membantu pasar untuk yakin membeli Dolar AS adalah kenaikan pada kurva imbal hasil obligasi Treasury AS dalam 10 tahun.

Pembelian Dolar AS juga mampu membantu indeks Dolar AS DXY bangkit dari titik paling rendah sepekan terakhir. Kenaikan indeks itu juga yang telah mengirimkan USDJPY bullish sangat tinggi hari ini. Walaupun data inflasi konsumen AS menurunkan risiko inflasi, imbal hasil tetap dalam kenaikan menuju ke sekitar 1,6%.

Para pelaku pasar juga masih cukup gembira pada pengesahan dana stimulus AS $1,9T yang sudah disahkan kemarin. Dari stimulus itu diharapkan akan mampu memulihkan ekonomi AS dan berdampak pada tekanan inflasi. Kenaikan pada imbal hasil juga tampak membuat terjadinya pembalikan di sekitar pasar ekuitas.

Pembalikan pasar ekuitas itu pada akhirnya justru membatasi aksi USDJPY bullish. Karena safe haven Yen Jepang menjadi aset yang menarik untuk dicari. Walaupun dilain sisi, Dolar AS juga berlaku sebagai safe haven.

Berikutnya pasangan USDJPY akan memperhatikan beberapa data ekonomi utama dari AS nanti malam. AS akan merilis data mengenai indeks sentimen konsumen Michigan. Kemudian disusul inflasi produsen yang akan ditunggu. Dinamika imbal hasil obligasi juga akan terus memberi pengaruh pada Dolar AS.