Berita Medan

Cukup Tragis..Anak Tewas Terpanggang Bersama Rumah yang Ludes Terbakar

Indodax


[ad_1]

Ket foto : Musibah kebakaran di Gg.Masjid Link.3 Kel.Sei Mati Kec.Medan Labuhan,nampak Kanit Binmas Polsek Medan Labuhan saat berada di TKP (foto,Abdul Halil)

MEDAN Wikimedan | Telah terjadi kebakaran rumah semi permanen yang terletak di Gg. Mesjid lingk. 3 Kel. Sei Mati Kec. Medan Labuhan.Adapun pemilik rumah yang terkena musibah kebakaran tersebut milik Antoni Sugiarto (50),penduduk Gg. Mesjid lingk. 3 Kel. Sei mati Kec. Medan Labuhan,Minggu (30/9) pukul 23.30 wib.

Dalam insiden kebakaran tersebut petugas dari Polsek Medan Labuhan telah memeriksa saksi-saksi antara lain Rifan Sarian Damanik (26),sebagai Kepling Link 3,penduduk Jalan Batang Kilat lingk. 3 Kel. Sei Mati Kec.Medan Labuhan.

Kerugian Materil 1 (satu) unit rumah permanen beserta isinya total kerugian belum dapat ditaksir puluhan juta rupiah.

Dalam musibah kebakaran itu sempat memakan korban jiwa 1 (satu) orang anak laki-laki atas nama Aditya Andika (15),meninggal dunia dengan kondisi luka bakar sekujur tubuh (hangus).

Seperti dilansir Wikimedan di tempat kejadian perkara (TKP),kronologis kejadian berawal pada hari Minggu Tanggal 30 September 2018 sekira pukul 23.30 wib, telah terjadi kebakaran rumah milik Antoni Sugiarto di Gg. Mesjid Link. 3 Kel. Sei Mati Kec. Medan Labuhan.

Mendapat Informasi kejadian tersebut, Pawas (Kanit Binmas) Iptu Sutrisno dan piket fungsi dibantu team Opsnal yang dipimpin Panit Reskrim Ipda Timbul Tampubolon dan anggota langsung menuju lokasi TKP yang dimaksud.

Informasi yang didapat dari warga sekitar lokasi kejadian,adapun asal api berasal dari rumah milik Antoni Sugiarto, diduga akibat korsleting atau hubungan arus pendek listrik yang mengakibatkan terbakarnya rumah tersebut.

Kemudian korban dibantu oleh masyarakat setempat langsung memadamkan api dan dibantu oleh 4 unit mobil Damkar Pemko Medan yang dikontak pihak Polsek Medan Labuhan.Selanjutnya api yang mulai membesar dapat dipadamkan sekitar pukul 00.30 wib.

Dari keterangan pemilik rumah diketahui seorang anaknya yang bernama Aditya Andika (15) yang menderita Tuna Rungu (Bisu) sedang tertidur didalam rumah.

Setelah api berhasil dipadamkan dilakukan penyisisran dan didapat korban telah meninggal dalam keadaan hangus terbakar. Oleh pihak Keluarga menolak dilakukan Outopsi karena sudah ikhlas menerima musibah ini serta membuat surat pernyataan penolakan Outopsi bersama Keluarga yang diketahui Kepling.

Sementara itu saat dikonfirmasi kepada Kasat Binmas Polsek Medan Labuhan mengatakan,”tindakan yang dilakukan mengamankan TKP,memotret TKP,mencatat saksi-saksi,mengamankan barang bukti,membuat pernyataan,penolakan outopsi dan memasang Police Line,”terang Kanit Binmas Polsek Medan Labuhan.(Abdul Halil)

[ad_2]

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *