Catat Ladies, Ini 6 Penyebab Miss V Beraroma Tak Sedap
Wikimedan – Area Miss V merupakan organ yang lembab dan rentan dihinggapi bakteri. Maka perempuan harus rajin merawat area kewanitaan. Sebab selain bisa beraroma tak sedap, area Miss V yang tak sehat bisa menyebabkan gatal, iritasi, hingga mengganggu kesuburan.
Aroma tak sedap pada Miss V tentu membuat area kewanitaan tak sehat. Dilansir dari Pop Sugar, Minggu (4/11), Dokter Spesialis Obgyn dari Los Angeles dr. Nita Landry mengatakan jika seorang wanita menyadari area Miss V lebih bau dari biasanya, itu bisa berarti bahwa sesuatu sedang terjadi.
“Setiap wanita memiliki indera penciumannya sendiri, jadi penting untuk memperhatikan bagaimana bau berubah seiring waktu,” kata dr. Nita.
Jangan khawatir, semuanya bisa disembuhkan dan diatasi. Menurut dr. Nita jika bau menjadi lebih tajam dari biasanya dalam jangka panjang atau jika mengalami peningkatan jumlah cairan pada Miss V, segera pergi ke dokter. Sebab hal itu bisa menunjukkan peningkatan kadar bakteri atau ragi, atau bahkan mungkin ditularkan secara seksual. Kenali berbagai macam penyebabnya, di antaranya,
1. Infeksi Bakteri
Jika muncul bau amis itu bisa menjadi tanda infeksi bakteri atau vaginosis. Tatalaksananya dapat diobati dengan antibiotik.
“Mungkin ada keputihan berlebih, bau amis, terbakar di area Miss V, dan mungkin nyeri. Tapi vaginosis bakterial, yang tidak ditularkan secara seksual, biasanya berhubungan dengan keputihan putih dengan atau tanpa iritasi Miss V,” ungkapnya.
Pada dasarnya, infeksi terjadi ketika keseimbangan bakteri di Miss V terjadi. Misalnya terlalu banyak bakteri jahat untuk mengalahkan yang baik. Dan jika infeksi ini belum parah, gejalanya mungkin memburuk setelah berhubungan seks.
2. Infeksi Jamur
Infeksi jamur juga bisa menjadi penyebab bau. Infeksi jamur dapat diobati dengan krim yang dijual bebas atau pil yang diresepkan oleh dokter.
“Tandanya sering disertai dengan cairan seperti keju serta gatal, iritasi, atau kemerahan,” dr. Nita.
3. Pembalut
Jika Miss V berbau seperti daging busuk, itu adalah petunjuk bahwa bisa jadi pembalut lupa diganti. Atau ada yang terjebak di dalamnya seperti sex toys.
4. Kondom dan Pelumas
Ada orang yang alergi dengan kondom atau pelumas. Beberapa wanita sensitif terhadap gliserin dalam pelumas tertentu yang dapat menimbulkan jamur. Atau adanya lateks (karet) pada kondom bisa menimbulkan iritasi.
5. Berkeringat
Berkeringat terlalu banyak bisa menimbulkan bau tak sedap. Rajinlah mengganti celana dalam. “Gunakan air hangat untuk mencuci bagian luar Miss V dan di celah-celah serta lipatan. Lalu pilih bahan celana dalam yang menyerap keringat,” ungkapnya.
6. Infeksi Menular Seksual
Infeksi menular seksual, seperti gonorrhea, trichomoniasis, dan chlamydia, juga bisa dikaitkan dengan bau Miss V. Segera periksa ke dokter.
“Banyak yang menyebabkan keputihan, yang bisa berwarna hijau atau berbau, mungkin iritasi dan gatal. Bahkan menyebabkan perdarahan,” ujarnya.
(ika/JPC)
Kategori : Berita Nasional
Sumber : https://www.jawapos.com/kesehatan/06/11/2018/catat-ladies-ini-6-penyebab-miss-v-beraroma-tak-sedap