Mode Gelap di Android Q Pangkas Daya Sampai 50 Persen

Jakarta, Wikimedan – Fitur dark mode merupakan mode layar khusus yang tampilannya serba hitam untuk sejumlah aplikasi buatannya.Selama beberapa bulan ini, Google diketahui aktif merilis fitur dark mode yang diusung Android Q. Ternyata, bukan tanpa alasan Google gencar mengenalkan fitur ini.

Dilapor
Cnet, mode gelap ini berguna untuk membuat baterai ponsel Android jadi lebih
irit. Hal tersebut diungkapkan oleh Google dalam gelaran Android Dev Summit
2018 di Amerika Serikat, tahun lalu.

Kabarnya berkat mode gelap itu,  konsumsi daya ternyata bisa hemat sampai 50 persen. Pasalnya, berkurangnya cahaya yang terpancar lewat layar tentunya berpengaruh pada berapa banyak kapasitas baterai yang terpakai.

Tidak hanya itu, karena cahaya yang dihasilkan dari layar LCD ponsel tak akan membuat silau mata sehingga tak mengganggu kesehatan mata penggunanya.

Berdasarkan pengujian OS Android Q ini pada perangkat smartphone Google Pixel 3 menjelaskan, pengujian yang merekan lakukan adalah dengan mengatur tingkat kecerahan layar di level sedang, kemudian memantau perubahan konsumsi daya smartphone itu dari mode default ke dark mode, dan benar bahwa kosumsi daya bisa hemat 50 persen.

Sementara
untuk aplikasi pihak ketika, seperti Facebook Messenger, yang aslinya punya
warna latar belakang putih terang,ketika fitur dark mode ini diaktifkan dapat
melakukan penghematan dalam penggunaan daya baterai sebanyak 20 persen.Kesimpulan
umumnya adalah mode gelap global pada Android Q berimbas amat signifikan pada
konsumsi daya yang lebih irit di smartphone.