Yuk Simak Mitos Dan Fakta Mengenai Virus Corona (COVID-19)
Yuk Simak Mitos Dan Fakta Mengenai Virus Corona (COVID-19)– Akhir-akhir ini dunia tengah diterpa virus yang sangat mematikan. Tak tanggung-tanggung di dunia kasus orang yang positif terpapar virus ini mencapai 1 juta jiwa. Bisa dibayangkan betapa mematikannya virus yang satu ini. Bahkan virus ini bisa mengubah tatanan hidup seluruh masyarakat di dunia.
Orang yang biasa hidup biasa saja kini harus menerapkan pola hidup yang sangat sehat. Mulai dari cuci tangan, menggunakan masker, menjaga asupan nutrisi, hingga menjaga kebersihan lingkungan dengan lebih teliti. Kini, hampir setiap orang selalu menggunakan masker terutama jika akan bepergian keluar rumah.
Virus tersebut dinamakan virus corona atau covid-19. Virus ini pertama kali ditemukan di daerah Wuhan tepatnya di negara China. Setiap virus memiliki ukuran yang sangat kecil, sehingga penyebarannya tidak terlihat. Virus covid ini juga sama seperti virus lain yang penyebarannya tidak dapat diprediksi.
Berbagai pernyataan dan spekulasi muncul ditengah pandemi virus covid ini. Bahkan sebagian diantaranya pernyataan tersebut menjadi berita hoaks. Sayangnya banyak masyarakat yang mengkonsumsi berita tersebut tanpa mengetahui kepastian. Berikut ini merupakan berbagai berita dan pernyataan dalam pandemi covid yang merupakan fakta dan juga mitos.
Penyebaran Virus Corona Terjadi Di Daerah Bercuaca Panas Dan Lembab
Pernyataan yang pertama ini merupakan sebuah fakta. Virus ini bisa ditularkan di semua daerah tak terkecuali di daerah dengan cuaca yang panas dan lembab. Itulah mengapa setiap orang diwajibkan untuk menjaga kebersihan dirinya. Apalagi jika Anda sudah bepergian dari luar. Jika tak ada kebutuhan mendesak Anda dianjurkan untuk tetap di rumah saja.
Virus tersebut bisa saja sudah sampai ke tempat yang sedang Anda kunjungi. Dengan membersihkan diri maka virus tersebut bisa ikut hilang bersama kotoran lainnya. Jika baru sampai di rumah sebaiknya segera cuci pakaian yang Anda gunakan dan jangan lupa mandi serta mencuci tangan.
Mandi Dengan Air Panas Dapat Mencegah Diri Dari Virus Corona
Banyak diantara masyarakat yang beranggapan mandi dengan air panas bisa menghilangkan virus covid. Pernyataan tersebut merupakan sebuah mitos. Virus ini tidak dapat dicegah dengan hanya mandi menggunakan air panas. Virus masih bisa hidup pada tubuh Anda jika hanya mengandalkan mandi dengan air panas.
Suhu tubuh manusia normalnya berada pada titik 36,5 hingga 37 derajat celcius. Suhu tersebut tidak terpengaruhi oleh cuaca panas saat di luar ruangan atau setelah mandi dengan air panas. Sehingga, jika masih ada yang beranggapan mandi dengan air panas dapat menghilangkan virus segera perbaiki. Sertakan dengan menggunakan sabun saat mandi dan bersihkan dengan baik.
Menyemprotkan Klorin Atau Alkohol Dapat Menghilangkan Virus
Faktanya, cairan klorin dan alkohol tidak bisa menghilangkan virus corona pada tubuh Anda. Kedua bahan tersebut hanya akan membantu Anda untuk menetralkan virus atau bakteri pada permukaan tubuh saja. Jika sudah masuk ke dalam tubuh, virus tersebut tidak dapat dihilangkan dengan cara tersebut.
Banyak masyarakat yang menggunakan cairan tersebut untuk disemprotkan pada tubuh. Seharusnya penggunaan alkohol untuk hal tersebut harus berdasarkan rekomendasi dari dokter. Jadi, jika belum ada anjuran dari dokter atau ahli kesehatan sebaiknya jangan langsung menggunakan cairan tersebut untuk membersihkan tubuh.
Thermo Gun / Thermo Scanner Dapat Mendeteksi Orang Yang Terjangkit Virus Corona
Pernyataan tersebut merupakan mitos. Fungsi dari thermo gun hanya untuk mengecek suhu tubuh seseorang. Tidak semua orang yang memiliki suhu tubuh melebihi batas normal merupakan orang yang positif covid-19. Adanya pernyataan ini malah membuat orang merasa was-was jika harus melalui tes suhu dengan alat tersebut.
Faktanya, orang yang terkena virus covid memerlukan waktu 10 hingga 14 hari untuk merasakan gejala demam tinggi. Penggunaan thermo gun hanya sebagai upaya mendeteksi sedini mungkin orang yang memiliki peluang terjangkitnya virus ini. Jika suhu tubuh di atas normal maka sebaiknya orang tersebut istirahat di rumahnya.
Virus Corona Hanya Menyerang Manula
Virus ini merupakan virus yang tidak pandang bulu. Orang dari manapun, berapapun usianya, dan apapun kastanya bisa berpotensi terjangkit virus ini. Pemahaman mengenai virus ini hanya menyerang manula merupakan mitos. Mayoritas korban yang terjangkit memang manula. Hal tersebut berkaitan dengan kondisi tubuh dan imunitas orang tersebut.
Biasanya manula memiliki riwayat penyakit yang membuat imunitas tubuhnya menurun. Selain itu, orang yang memiliki riwayat asma, penyakit jantung dan diabetes lebih rentan dengan virus ini. Banyak para manula yang mengidap penyakit tersebut. Sehingga banyak pula yang beranggapan virus corona ini menyerang manula saja.
Faktanya, hingga saat ini korban positif virus ini berasal dari berbagai usia. Mereka yang tidak memperhatikan kebersihan diri seperti jarang mencuci tangan, mengabaikan penggunaan masker serta kurang asupan nutrisi pada tubuhnya akan lebih rentan terkena virus corona. Jadi, sebaiknya perhatikan hal-hal tersebut untuk meningkatkan imun tubuh.
Mengkonsumsi Bawang Putih Dapat Menghindarkan Tubuh Terinfeksi Virus Covid
Entah dari mana awalnya banyak yang beranggapan bahwa bawang putih dapat menghindarkan tubuh dari infeksi virus covid. Bahkan beberapa diantaranya sudah mencoba hal tersebut tanpa fakta yang pasti. Biasanya bawang putih dikonsumsi untuk mengobati penyakit darah tinggi atau hipertensi. Mungkin anggapan mereka berawal dari hal tersebut dimana penyakit tersebut menjadikan tubuh menjadi lebih sensitif.
Hingga saat ini peneliti kesehatan manapun belum ada yang bisa membuktikan pernyataan tersebut. Sebaiknya Anda lebih bijak menyikapi informasi ini dengan tidak mencobanya sebelum ada fakta yang jelas. Pastikan alasan konsumsi bawang putih ini bisa dibuktikan teorinya dalam menangkal virus corona. Jika belum ada sebaiknya hindari terlebih dahulu.
Virus Covid Menular Melalui Hewan Peliharaan
Banyak masyarakat yang beranggapan bahwa hewan peliharaan seperti kucing dan anjing bisa menularkan virus ini. Hingga saat ini, belum ada yang menemukan kasus positif covid pada hewan. Sehingga, kemungkinan penularan dari hewan peliharaan pun belum bisa dibuktikan. Apalagi virus ini sangat kasat mata dan tidak terlihat jelas bentuknya.
Namun, tidak ada salahnya jika Anda melakukan antisipasi sedini mungkin. Cucilah tangan Anda jika sudah melakukan kontak langsung dengan hewan peliharaan. Selain itu, menjaga kebersihan hewan peliharaan dan kandangnya juga merupakan bentuk antisipasi yang tidak,ada salahnya untuk dilakukan walaupun belum tentu virus corona berasal dari sana.
Hingga saat ini berbagai informasi muncul terkait virus covid ini. Sebaiknya, Anda bisa sebijak mungkin menerima informasi tersebut. Jangan langsung membenarkan informasi tersebut jika belum ada fakta atau penjelasan terutama dari para ahli kesehatan. Sebab, persepsi setiap orang bisa saja berbeda.
Sebagian diantaranya menerima info tersebut sebagai hal yang negatif. Ingat, terlalu banyak berpikir negatif bisa menyebabkan imunitas tubuh Anda menurun. Hal tersebut justru memberi peluang untuk terpapar virus ini.
Jadi, tetap ikuti anjuran pemerintah dan jagalah kebersihan. Dukung pula dengan berusaha membuat imun tubuh tetap stabil. Salah satunya dengan tidak dengan mudah mencerna informasi virus corona yang belum tentu kebenarannya dan juga berbau negatif.