Berita Nasional

WT Berbagi Tips Kewirausahaan dan Kampanye Anti Hoax

Indodax







Wikimedan – Indonesia dalam beberapa tahun ke depan bersiap menghadapi bonus demografi. Sebuah kondisi di mana meningkatnya usia produktif. Kondisi inilah yang melatari hadirnya Indonesia Millenial Institute (I’M Institute). 





Dalam kurun setahun terakhir, I’M Insitute terus melakukan berbagai program pemberdayaan terhadap kaum milenial. Salah satunya melalui sharing pelatihan kewirausahaan (enterprenuership) di sejumlah kampus.





Kali ini, I’M Insitute menyambangi Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/10).





Di Depan 1600 mahasiswa Undip, Founder I’M Insitute, Witjaksono berkesempatan memberikan sejumlah tips menjadi kewirausahaan di era digital.





Dalam salah satu paparannya, WT-sapaannya- mengungkapkan pentingnya motivasi dan kecintaan dalam berbisnis. Menurut WT, mereka yang berhasil dalam berbisnis adalah orang-orang mencintai dengan apa yang digelutinya.





WT mengatakan, mengetahui minat dan bakat dalam bisnis merupakan satu hal penting.






“Karena anda akan sepenuh hati menjalankannya. Sekalipun mengalami kegagalan, anda tetap tenang. Percaya dengan kemampuan sendiri,” ujar WT melalui siaran persnya, Minggu (28/10).






Selanjutnya adalah keberanian memulai. Menurut WT, tak sedikit dari kaum milenial sejatinya memiliki ide-ide menarik dalam berbisnis.





“Faktornya bisa karena takut rugi, takut gagal, takut tak untung. Hal-hal ini harus dihilangkan dari mindset seorang pebisnis atau wirausaha. Jalankan segera, evaluasi, dan terus istiqomah,” jelas dia.





“Keberhasilan butuh proses. Nah, salah satu yang harus dilewatinya itu ya kesulitan, kegagalan. Tapi ketika itu semua bisa dilewati, kita akan merasakan hasilnya,” pungkas WT.





Kampanye Anti Hoax





Dalam kesempatan itu, WT juga tak lupa mengkampanyekan pentingnya memerangi hoax. I’M Insitute sebagai organisasi kaum milenial, siap berada di garda terdepan dalam memberantas hoax.





“I’M Institute akan terus melahirkan para agen-agen pemberantas hoax. Menciptakan generasi milenial hoax,” jelasnya.





WT mengajak kepada seluruh mahasiswa Undip, untuk senantiasa meningkatkan budaya literasi. Terutama kesadaran memeverifikasi informasi. “Sebagai kaum terdidik, mahasiswa punya tanggung jawab moril memberikan pencerahan kepada masyarakat,” tutup dia.





(yes/WMC)



Kategori : Berita Nasional

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *