Tiga Tokoh ini Optimis akan Masa Depan Bitcoin
Dalam kondisi pasar kripto belum menunjukkan penguatan tinggi seperti di akhir 2017, beberapa pihak tetap optimis akan masa depan Bitcoin di 2019 dan beberapa tahun mendatang. Dilansir dari ZyCrypto, berikut ini prediksi dan pendapat tiga tokoh di antara mereka yang optimis: pendiri Litecoin, pakar fintech pendiri HiveEx, dan CEO Twitter.
Charlie Lee, pendiri Litecoin, mengatakan Bitcoin akan mencapai US$ 20.000 lagi dalam 3 tahun ke depan. Lee dikenal karena beberapa prediksinya akurat di masa lalu, termasuk jatuhnya Bitcoin pada 2018 menyusul kenaikan pada akhir 2017. Bahkan, ia memperkirakan jatuhnya Litecoin dengan penurunan harga sebesar 90%. Jika Lee mengatakannya, kemungkinan itu akan menjadi kenyataan, sehingga jika Anda ingin mengambil bagian dalam bull market (percaya tren menguat), Anda boleh gembira sekarang.
Dalam prediksi harga lainnya, Ben Ritchie — CEO Digital Capital Management dan Fred Schebesta, serta pendiri HiveEx.com — mengatakan Bitcoin akan mencapai kenaikan 84% sebelum akhir 2019, dengan harga US$ 9.500. Ini mungkin sejalan dengan prediksi Lee yang menempatkan Bitcoin pada US$ 20.000 dalam 3 tahun ke depan. “Kenaikan akan lambat dan stabil sesuai dengan prediksi, tetapi kita akan sampai di sana,” ungkap Ritchie.
CEO Twitter Jack Dorsey berbicara tentang Lightning Network dan bagaimana hal itu menjadi pilihan pembayaran yang bagus. Menurut Wikipedia, Lightning Network adalah protokol pembayaran “Lapisan 2” yang beroperasi di atas cryptocurrency berbasis blockchain seperti Bitcoin. Ketika ditanya oleh salah satu pengikutnya tentang cryptocurrency apa yang dipegangnya, Dorsey mengatakan dia hanya memegang Bitcoin di antara semua cryptocurrency. Meskipun dia tidak mengungkapkan berapa banyak yang dia miliki, Dorsey kemudian mengungkapkan pilihannya pada Bitcoin karena Bitcoin tangguh, berprinsip asli pada cita-cita internet, dan brand yang hebat.
Sumber: zycrypto.com
Like this:Like Loading…
Related