Pelamar Pertama Cristiano Ronaldo Klub Italia, Tapi Bukan Juventus
– Terungkap sudah bahwa tim pertama yang melamar Cristiano Ronaldo adalah sebuah klub Liga Italia, tapi bukan Juventus. Dan lamaran itu langsung ditolak sang bintang Portugal. Inilah alasannya.
Beberapa bulan sebelum transfer ke Juventus terjadi, Cristiano Ronaldo sudah membuat keputusan untuk meninggalkan Real Madrid. Salah satu alasannya karena ia sangat frustrasi tidak lagi menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia.
Dia ditawari 25 juta euro per tahun, atau 30 juta euro termasuk bonus ini-itu, tetapi angka ini masih kurang dari apa yang didapatkan Lionel Messi. Akibatnya dia memutuskan bahwa musim 2017/18 akan menjadi musim terakhirnya dengan Los Blancos.
Sang agen, Jorge Mendes, mengatakan kepada Florentino Perez bahwa kliennya tidak berminat untuk melanjutkan kontrak di Madrid. SI bintang Portugal mengatakan bahwa ia bisa pergi jika ada klub yang bersedia membayar 100 juta euro.
Tawaran Pertama Datang Dari AC Milan
Menurut laporan di El Mundo, tawaran pertama untuk Ronaldo tiba dari AC Milan. Kedatangan investor China, Li Yonghong, untuk membawa AC Milan kembali ke puncak klasemen Liga Italia sangat menggoda. Juga ada tawaran 150 juta euro masuk, namun Ronaldo memilih untuk menghindari Rossoneri karena dalam beberapa tahun terakhir klub itu sama sekali tidak kompetitif di Liga Italia.
Tawaran Kedua, Manchester United
Manchester United dilaporkan membuat panggilan resmi pertama ke Real Madrid ketika mereka mempertimbangkan untuk merekrut mantan pemainnya itu ke Old Trafford, tetapi tawaran mereka yang terlalu rendah berarti kesepakatan itu tidak akan pernah terjadi.
PSG Beri Syarat Terlalu Sulit
PSG kemudian datang ke Mendes, tetapi dengan satu syarat. Jika mereka mengontraknya maka kepindahan itu harus terjadi pada hari terakhir transfer guna menutup kemungkinan Real Madrid merekrut Neymar atau Kylian Mbappe, tetapi Ronaldo melihat ini sebagai terlalu berisiko dan sekali lagi memilih untuk mengatakan tidak.
Ronaldo sendiri yang akhirnya bertanya tentang kemungkinan pindah ke Juventus. “Saya menyukai mereka karena mereka adalah klub yang terorganisir dan saya tidak lupa bahwa mereka pernah mencoba untuk menandatangani saya ketika saya masih berada di Sporting CP,” alasannya.
Dia menghargai daya saing dan seringnya mereka lolos ke final Liga Champions, mengingat dia bisa memenangkan trofi kuping besar itu sekali lagi. Tepuk tangan meriah yang ia terima di Juventus Stadium musim lalu membuat keinginannya untuk bermain di sana semakin mendalam.
Real Madrid melakukan satu upaya terakhir untuk mempertahankan pemain mereka, tetapi pemain itu tidak tertarik untuk mundur. Bahkan jika Perez menawarkan dua kali lipat gajinya, dia masih bertekad untuk pindah ke Juventus, yang pada akhirnya dia lakukan.
