Nahdlatul Ulama (NU) Kota Langsa Menggelar Konfercab

LANGSA (Aceh) Wikimedan.com | Pengurus cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kota Langsa menggelar Konferensi Cabang yang diadakan di Aula Setda Kota Langsa, Sabtu (11/1/2020).
Ketua Tanfiz Pengurus NU Kota Langsa Tgk. Jarimin menyampaikan, semoga semua kegiatan yang telah dilakukan dimasa kepengurusannya memberikan manfaat.
lanjutnya, kehadiran NU untuk mempertahankan iktiqad Ahluu Sunnah Wal jamaah, selain itu, NU juga hadir untuk mempertahankan keutuhan NKRI. “Kedepannyap kita akan bersinergi dengan pemerintah untuk melakukan setiap kegiatan-kegiatan membangun organasasi dan daerah, tandasnya.
Pada kesempatan itu, Syuriah PW NU Aceh Tgk. H. Nuruzzahri Yahya yang disapa Waled Nu menjelaskan secara singkat organisasi Nahdhatul Ulama.
Waled Nu selaku pimpinan Dayah Ummul Ayman Samalanga menghimbau kepada peserta agar dapat memilih ketua yang lebih tepat dan lebih baik, sehingga bisa mengurus kepengurusan NU yang lebih maju di masa mendatang.
Sementara itu, Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa Aji Usmanuddin mengatakan, Konferensi Cabang yang dilakukan oleh Nahdatul Ulama Kota Langsa saat ini merupakan agenda strategis dalam menata kelembagaan menuju ke arah yang lebih dinamis dalam mengembangkan kompetensi sumber daya manusia yang berbasis islami.
Dirinya juga meminta untuk memilih pemimpin yang terbaik dari yang baik, semoga dengan demikian dapat terwujudnya nilai-nilai ajaran Islam dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara demi meningkatnya kesejahteraan masyarakat dalam suasana kehidupan yang harmonis dan saling menghargai sesama umat beragama dan antar umat beragama, pesannya.
“Saya juga berharap kepada pengurus Nahdlatul Ulama Kota Langsa yang baru nantinya dapat membuat program kerja secara profesional, terencana dan terukur meningkatkan perannya dalam mengisi pembangunan di segala bidang”.
“Hal ini saya sampaikan, mengingat fungsi, peran dan kedudukan agama sebagai landasan moral dan etik dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam kehidupan keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara”, ungkapnya. (RA).