Mengapa Lampard Tinggalkan Chelsea untuk Man City? Ini Penjelasannya!
Berita Liga Inggris: Frank Lampard menikmati waktu yang sangat sukses selama 13 tahun di Chelsea, dan mengejutkan dunia sepak bola ketika dia memutuskan untuk mengakhirinya pada 2014 silam.
Setelah menandatangani kontrak dari West Ham United senilai 11 juta pounds, Lampard menjadi bagian tak terpisahkan di Stamford Bridge. Ia membuat 648 penampilan untuk klub tersebut dan mencetak 211 gol.
Gelandang tersebut memenangkan tiga gelar Premier League, empat Piala FA, dua Piala Liga, Liga Champions serta trofi di Liga Europa bersama tim London Barat.
Jadi ketika dia mengumumkan akan meninggalkan klub pada usia 35 tahun, semua fans terkejut, dan kemudian marah karena mereka melihat dia melanjutkan bermain di Manchester City. Tetapi mengapa itu terjadi?
“Saya adalah penggemar Chelsea dan jika saya memiliki cara pada saat itu, saya akan tetapi tinggal di Chelsea sampai akhir karier saya,” katanya sebelum Derby Country, klub yang ia latih sekarang, menghadapi Chelsea di babak keempat Piala Carabao.
“Pada saat itu, saya ingin tinggal. Itu adalah pilihan dari Chelsea, dan saya menghormati itu. Mereka menginginkan lebih banyak pemain muda atau perubahan arah. Tapi itu tidak mengubah apa pun tentang Chelsea, saya punya kenangan indah di sana.”
“Lalu saya akan pergi ke New York City, tetapi Manchester City menginginkan saya di sana sebelum pergi ke New York. Dan itu adalah cara yang sangat bagus untuk mengakhiri karier saya.”
Referensi Lampard sejatinya adalah pindah ke New York City dan hampir menandatangani kesepakatan pada Juli 2014 silam, akan tetapi klub induk mereka, Man City, kemudian membawanya ke Eithad sepanjang musim 2014-15.
Itu berarti dia tidak bermain untuk New York City hingga Agustus 2015.
Artikel Tag: Frank Lampard, derby country, Maurizio Sarri, Chelsea, premier league 2019, Berita Liga Inggris
Kategori : Berita Olahraga