LG Siapkan Smartphone Lipat
[ad_1]

Jakarta,Wikimedan – Beberapa vendor sedang menyiapkan smartphone lipatnya atau layar fleksibel. Sebut saja Samsung, Huawei dan yang terbaru adalah Lenovo. Tak mau kalah LG juga dikabarkan akan merilis smartphone layar lipat.
Dilaporkan Android Authority, LG juga dikabarkan sudah mencanangkan keberadaan ponsel fleksibel mereka di masa depan. Hwang Jeong-hwan, CEO LG Mobile, mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan beberapa perusahaan untuk menghadirkan ponsel yang bisa dilipat-lipat.
Jika menelisik kebelakang, LG sebelumnya sudah pernah membuat ponsel yang memiliki teknologi layar flaksibel, seperti G Flex dan G Flex 2 yang masing-masing meluncur pada tahun 2013 dan 2015.
Namun Hwang mengatakan, bahwa mereka tidak berambisi untuk menjadi yang pertama untuk merilis smartphone lentur. Hwang hanya menjelaskan bahwa LG bakal menunggu hingga ponsel lipat berhasil mendapat tempat di hati konsumen.
LG ingin menunggu reaksi pasar terlebih dahulu sebelum mulai membikin ponsel dengan layar lipat. Sementara itu, dua pabrikan lain, yakni Samsung dan Huawei, seakan berlomba untuk meluncurkan smartphone lipat pertama.Belum diketahui secara pasti kapan LG akan merilis ponsel tipe seperti ini.
Mengenai layar lipat, sepertinya LG memang tidak main-main, karena pada Juli 2018, LG sudah mengantongi paten layar lipat. Paten perangkat tersebut diajukan bersamaan dengan US Patent and Trademark Office pada akhir 2017, dan dijelaskan sebagai “mobile terminal” penjelasan teknis mengenai smartphone tersebut.
Gambaran smartphone terebut, dijelaskan bahwa body smartphone dilengkapi dengan layar fleksibel di mana salah satu sisi dapat dilipat menjadi dua bagian berkat empat engsel yang terkoneksi mirip dengan engsel pada Microsoft Surface Book.
Ponsel ini memiliki dua mikrofon, pengeras suara ganda, dan antena ganda. Salah satu kamera akan ditempatkan di luar layar yang tertutup sehingga pengguna dapat mengambil foto dari layar saat ditutup.
Layar akan menyala ketika dibuka dan mati ketika ditutup, dan layar yang dipatenkan memiliki desain tanpa bingkai.
Tidak dapat dipungkiri faktor desain sangat dibutuhkan dalam industri smartphone, dan kabarnya akan lebih banyak produsen smartphone yang akan menampilkan perangkat dengan layar yang dapat dilipat dalam satu atau dua tahun mendatang.
[ad_2]