Berita Nasional

Kalau Basarah Dipolisikan, PDIP bakal Ungkit Masalah Keluarga Cendana

Indodax


Wikimedan – PDI Perjuangan menanggapi santai ihwal rencana pelaporan Partai Berkarya terhadap Ahmad Basarah. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP itu terancam dipolisikan, lantaran pernyataannya yang menyebut Presiden ke-2 Soeharto sebagai guru korupsi.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, sejumlah pengacara sudah siap membela Basarah. Mereka memastikan akan memberikan bantuan hukum.

“Banyak advokat yang memberikan dukungan kepada Pak Basarah. Mereka mengatakan tidak usah khawatir,” katanya di Jakarta, Kamis (29/11).

Hasto mengatakan, kalau memang Partai Berkarya jadi melaporkan Basarah, maka hal ini akan jadi momentum untuk membuka kembali semua persoalan keluarga Cendana. Termasuk juga para kroninya.

“Karena dulu ‎betul-betul (dilindungi) kekuasaan. Dulu didukung peraturan-peraturan yang disesain secara khusus untuk kepentingan kroni Pak Harto. Kita lihat Yayasan Supersemar, diaudit saja, sekaligus semuanya mempertanggungjawakan itu,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Ketua DPP Partai Berkarya, Badaruddin Andi Picunang mengatakan partainya berencana mempolisikan Basarah. Hanya saja, keputusan tersebut masih digodok di internal partai.

“Ini sedang diproses, kita enggak mau buru-buru. Sedang dikoordinasikan dulu dengan ketum (Tommy Soeharto) dan keluarganya (keluarga Cendana),” ujar Badaruddin saat dihubungi, Kamis (29/11).

Badaruddin mengatakan, Soeharto adalah bapak bangsa dan peletak dasar pembangunan NKRI yang terjaga hingga kini. Sehingga Berkarya kecewa dengan yang disampaikan oleh Wakil Ketua MPR itu.

Menurut Badaruddin, korupsi sudah ada sejak jaman Hindia Belanda.”Julukan bapak korupsi tidak pantas dialamatkan pada Soeharto. Presiden RI ke-2 punya jasa membangun bangsa ini,” pungkasnya.

(gwn/JPC)


Kategori : Berita Nasional

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *