Jegal Caroline Garcia, Harapan Ashleigh Barty Di Zhuhai Tetap Terjaga

Membutuhkan kemenangan dua set untuk mempertahankan peluang terkualifikasi ke semifinal WTA Elite Trophy di Zhuhai, dan petenis berkebangsaan Australia, Ashleigh Barty berhasil melakukannya.

Barty mengalahkan petenis berkebangsaan Perancis, Caroline Garcia dengan 6-3, 6-4 di Grup Anggrek sehingga ia Barty mencatatkan 1-1 di fase grup dan 2-2 dalam set yang dilakoninya.

“Saya fokus dengan service game saya sendiri dan mampu mengembalikan banyak bola serta memberikan banyak tekanan terhadap service game Caroline,” tutur Barty.

“Peluang saya 50-50. Jadi, saya masuk ke dalam lapangan dan bermain dengan baik, bermain dengan bebas. Jika saya kalah, saya akan pulang dan itu menjadi akhir musim saya.”

Bertemu untuk kali pertama sejak final di Wuhan musim lalu yang berakhir dengan kemenangan Garcia 6-7, 7-6, 6-2 atas Barty, petenis peringkat 19 dunia, Barty mematahkan servis Garcia di awal setiap set.

Barty unggul di set pertama setelah mematahkan servis Garcia di game keempat dan melakukan hal yang sama di set kedua pada game ketiga.

Sementara itu, servis Barty tidak pernah terancam di sepanjang pertandingan yang bertahan selama 1 jam 16 menit, setelah ia melesatkan 5 ace dan tidak pernah menghadapi break point.

Barty memenangkan 79 persen poin dari servis pertamanya dan 70 persen poin dari servis keduanya untuk memastikan bahwa musim ini ia menyelesaikannya dengan kemenangan.

“Saya pikir kami melewati musim yang mengagumkan. Hal yang benar-benar memukau untuk mengakhiri musim ini adalah bisa mencatatkan kemenangan. Sekarang saya hanya harus menunggu, menyaksikan pertandingan besok (02/11), dan mengkhawatirkan apakah kami akan mendapatkan satu hari lebih di sini. Pastinya, saya senang dengan musim 2018 yang telah saya lalui dan benar-benar positif bisa mengklaim hal positif hari ini (01/11),” imbuh Barty.

Artikel Tag: Tenis, WTA Elite Trophy, Ashleigh barty, Caroline Garcia