Internasional : Atlet Bulutangkis Indonesia Siap Tanding di Piala Fajr Iran
Atlet-atlet bulutangkis (badminton) dari Republik Indonesia, Irak, Yordania dan Azerbaijan telah tiba di Republik Islam Iran pada hari Sabtu, 2 Februari 2019, untuk berpartisipasi dalam Pertandingan Internasional Badminton Piala Fajr Iran ke-28.
22 pebulutangkis Indonesia akan mulai bertanding di Piala Fajr Iran pada hari Selasa, 5 Februari 2019 di Kompleks Olahraga Enghelab Karaj, sekitar 54 km dari Tehran.
Duta Besar Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Islam Iran Octavino Alimudin rencananya akan menyaksikan langsung pertandingan tersebut sebagai bentuk dukungan penuh kepada para atlet Tanah Air.
Dua tahun lalu, atlet bulutangkis tunggal putra Indonesia berhasil meraih juara pertama, kedua dan ketiga di Piala Fajr Iran ke-26. Sementara ganda putra meraih juara dua dan tiga.
Pertandingan Internasional Badminton Piala Fajr Iran ke-28 diselenggarakan di Kompleks Olahraga Enghelab Karaj dalam rangka memperingati Kemenangan Revolusi Islam Iran ke-40.
29 negara dunia dan juga Tim Nasional Bulu Tangkis Iran berpartisipasi dalam event yang berlangsung dari Senin, 4 Januari hingga Kamis, 7 Januari 2019 ini.
Sebelumnya, atlet bulutangkis dari Cina, Singapura, Austria dan Malaysia dilaporkan tiba di Tehran pada Sabtu malam dan langsung dibawa ke Karaj, tempat berlangsungnya pertandingan.
Atlet-atlet badminton dari Thailand, Turki, Ukraina, India, Portugal, Mauritius, Malta, Armenia, Italia dan Sri Lanka tiba di ibu kota Republik Islam Iran pada hari Minggu dan telah berangkat ke Karaj.
Sementara pebulutangkis dari Rusia, Bulgaria, Luxembourg (Luksemburg), Hongaria, Republik Ceko, Estonia, Polandia, Moldova dan Islandia tiba di Tehran pada hari Senin, 4 Februari 2018.
Ketua Federasi Badminton Iran Mohammadreza Pouria dalam acara pembukaan Piala Fajr pada Senin sore mengatakan, juara pertama Piala Fajr akan mendapatkan hadiah 25.000 dolar, dan diperkirakan hadiah ini akan naik menjadi 50.000 dolar pada tahun depan. (RA)