Dunia Medsos Berduka, Nukman Luthfie Tutup Usia

Jakarta, Wikimedan – Kabar duka datang dari penggiat media sosial Nukman Luthfie yang menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Bethesda, Yogyakarta, Sabtu (12/1/2019) sekitar pukul 22.00 WIB.
Nukman meninggal dunia akibat penyakit stroke yang dideritanya. Sebelumnya, Nukman dirawat selama satu minggu akibat penyakit stroke di Rumah Sakit Bethesda, Yogyakarta.
Almarhum Nukman dimakamkan hari ini, Minggu (13/1/2019) di Kendal, Jawa Tengah. Nukman Luthfie meninggal di usia ke 54. Nukman lahir di Semarang pada 24 September 1964 dan meninggal di Yogyakarta pada 12 Januari 2019.
Kabar duka ini disampaikan langsung oleh adik kandung almarhum yakni Nuruddin Lazuardi. Sejumlah ucapan bela sungkawa datang dari sejumlah pihak seperti Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Rudiantara; Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, KPK, BUMN, dan lainnya melalui akun Twitter resmi mereka masing-masing.

Di Twitter, dari kemarin hingga hari ini, meninggalnya Nukman Luthfie menjadi trending topic. Tercatat 420 tweet membicarakan sosok Nukman.
Di ranah media sosial (medsos), kiprah Nukman sudah tidak diragukan lagi. Ini terbukti dengan dinobatkan Nukman Luthfie sebagai Bapak Medsos Indonesia.
Selama ini Nukman menjadi pengamat tentang sosial media. Tak hanya mengomentari, Nukman juga sering memberikan tips dan strategi dalam menggunakan media sosial. Bahkan Nukman pernah menjadi pembicara dalam acara Selular Business Forum bertema Go Digital Wonderful yang digelar Wikimedan pada November 2017 lalu.
Nukman juga telah menciptakan beberapa bisnis digital, termasuk PortalHR.com di bidang sumber daya manusia. Selain itu, Nukman pernah membuat Jualio.com yang merupakan sebuah platform e-commerce berbasis media sosial.
Pria lulusan Teknik Nuklir Universitas Gajah Mada ini banyak memberikan kontribusi bagi dunia media sosial tanah air. Sebelum meninggal, Nukman sempat melontarkan kata-kata yang memotivasi.
“Sosial media itu jendela kecil untuk menafsir siapa kita. Rawatlah demi masa depan yang baik,” tulis Nukman.
Kata-kata tersebut juga viral di media sosial hingga saat ini.
“Selamat jalan Nukman Luthfie, Bapak Medsos Indonesia, kontribusi dan karyamu akan selalu kami kenang. Kami segenap Redaksi Wikimedan menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Nukman Luthfie. Semoga amal ibadah beliau diterima dan ditempatkan yang terbaik oleh Allah SWT. Aamiin,”
Kategori : Berita Teknologi