DPR Minta Generasi Milenial Aktif Kampanyekan Hidup Sehat

Wikimedan – Tingginya defisit BPJS harus dijadikan cambuk buat masyarakat untuk semakin menggalakan perilaku hidup besih dan sehat (PHBS). Pasalnya, mayoritas biaya penyakit berat yang di-cover BPJS, dikarenakan pola dan gaya hidup yang tak sehat.

Anggota Komisi IX DPR, Nurmansyah Tanjung mengatakan, dalam dua tahun, defisit BPJS mencapai Rp 16,5 triliun.

Jantung menempati posisi teratas dengan Rp 6,67 triliun, kemudian Kanker Rp 2,11 triliun, stroke Rp 1,62 triliun, gagal ginjal Rp 1,5 triliun dan Thalassamia Rp 298 miliar. “Ini harus kita tekan. Caranya lewat PHBS,” ujarnya kepada Wikimedan.

Nurmansyah meminta generasi milenial ikut andil dalam mengkampanyekan gerakan PHBS. Terlebih di era seperti sekarang dimana perkembangan teknologi amat pesat.

“Situs-situs jejaring sosial harus dimanfaatkan secara maksimal, sebagai sarana edukasi bagi masyarakat,” jelas Politikus PDI Perjuangan tersebut.

“Caranya sederhana. Sebarkan informasi PHBS di sela-sela aktivitas penggunaan medsos. Saya yakin kalau ini masif, banyak masyarakat bisa ter-influence (terpengaruh),” beber Nurmansyah.

Dia mengajak masyarakat agar bersama-sama membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan. “Satu-satunya cara paling efektif menekan penyakit berat, dimulai dari diri sendiri. Membiasakan, sadar bahwa pola hidup sehat adalah sebuah keniscayaan. Investasi yang mahal,” pungkasnya.

(yes/JPC)