Dibanderol 69 jutaan Rupiah, GFX 50R Jadi Kamera Mirrorless Medium Format Kedua Fujifilm di Indonesia

Komitmen Fujifilm untuk fokus di kamera mirrorless dengan sensor medium format kembali dibuktikan lewat hadirnya GFX 50R. Kamera mirrorless dengan sensor medium format keduanya yang hadir di Indonesia ini menawarkan desain yang lebih ringkas dibandingkan pendahulunya Fujifilm GFX 50S yang meluncur bulan Januari 2017 lalu.

“Beberapa minggu lalu, Fujifilm Group telah mengumumkan kampanye branding global terbaru kami yaitu NEVER STOP. Kami ingin menekankan komitmen tanpa akhir kami untuk memberikan yang terbaik untuk meningkatkan kualitas hidup orang dengan kehadiran produk kami. Hari ini, Fujifilm dengan bangga menghadirkan GFX50R, salah satu kamera spesial kami dari lineup GFX ke Indonesia,” ujar Noriyuki Kawakubo – Presiden Direktur PT FUJIFILM Indonesia.

Kompatibel dengan 7 lensa Fujinon GF

Menurut Fujifilm, GFX 50R dihadirkan untu para fotografer pernikahan, portrait, dan street photography, yang menginginkan kamera mirrorless medium format yang lebih praktis dan ringan untuk dibawa-bawa. Desain bodi Fujifilm GFX 50R menganut gaya retro ala kamera rangefinder. Sekilas, desainnya ini bahkan terlihat mirip dengan Fujifilm X-Pro2. Kamera ini juga dirancang tahan cuaca dan tahan debu, serta dapat beroperasi pada suhu serendah -10?.

Untuk memotret, Fujifilm GFX 50R juga tetap hadir dengan sensor CMOS G berukuran 43.8 x 32.9mm yang resolusinya 51.4 megapixel dan prosesor X-Processor Pro. Selain itu, GFX 50R juga didukung oleh ekosistem lensa Fujinon GF yang terdiri dari 7 lensa dengan cakupan focal length dari 23mm (setara dengan 18mm dalam format film 35mm) hingga 250mm (setara dengan 198mm dalam format film 35mm).

Pertama dilengkapi Bluetooth

Untuk menghadirkan kemudahan transfer foto ke smartphone atau tablet, kamera GFX 50R merupakan produk pertama dalam lini GFX yang menghadirkan sistem teknologi Bluetooth low-energy, sehingga pengguna dapat langsung mengunduh foto-foto melalui aplikasi FUJIFILM Camera Remote di ponsel.

Para profesional fotografer juga bisa menikmati kemudahan lain berkat dukungan tethered shooting yang memungkinkan fotografer untuk dapat menghubungkan kamera dengan layar komputer atau tablet, sehingga hasil foto dapat langsung dilihat beberapa detik setelah foto diambil.

Untuk mengakomodasi hal tersebut, sistem GFX mendukung software “HS-V5 untuk Windows” dan “Tether Shooting Plug-in PRO untuk Adobe® Photoshop®”. Satu piranti lunak bernama “Capture One Pro (FUJIFILM)” pun akan segera dirilis, sehingga memberikan lebih banyak pilihan untuk mendukung sesi pemotretan komersil atau fashion. Ini berarti para fotografer profesional dapat dengan mudah mengintegrasikan sistem GFX pada area kerja mereka.

Kamera GFX 50R saat ini sudah bisa di pre-order dengan harga Rp69.999.000. Bersamaan dengan diluncurkan GFX 50R Fujifilm juga mengumumkan lensa XF8-16mm F2.8 yang dibanderol arga Rp26.999.000, dan lensa XF200mm F2 Rp82.999.000.

Related

Komentar