Chuwi UBook Pro 2-in-1: Penantang Microsoft Surface Pro 6 dengan Harga Lebih Terjangkau
Meski laptop konvertibel saat ini kembali bermunculan, tablet PC dengan sistem operasi Windows nampaknya masih belum sepi peminat. Pabrikan komputasi asal Tiongkok, Chuwi, baru-baru ini mengumumkan kehadiran Ubook Pro. Tablet PC dengan konsep 2-in-1 ini menawarkan sistem operasi Windows 10 dengan harga yang cukup ramah di kantong.
Layar Full HD 12.3 inci
Chuwi UBook Pro 2-in-1 hadir dengan layar sentuh IPS 12.3 inci yang resolusinya Full HD 1920 x 1080 pixel dan mendukung cakupan warna sRGB 100%. Jadi, meski harganya terjangkau kualitas layarnya masih di atas rata-rata tablet atau laptop kelas entry pada umumnya.
Mengusung konsep 2-in-1 tablet ini telah dilengkapi dengan kaki penyangga terintegrasi yang bisa diatur sudutnya hingga 145 derajat. Untuk mendukung produktivitas, Chuwi juga melengkapinya dengan keyboard opsional dan dukungan pena stylus. Satu hal yang menarik, keyboardnya tersebut sudah dilengkapi dengan fitur tahan tumpahan air dan lampu backlit.
Tersedia hingga prosesor Intel Core m3-8100Y
Di sektor spesifikasi, Chuwi UBook Pro 2-in-1 hadir dengan pilihan prosesor Intel Core m3-8100Y dengan RAM 8GB dan ruang penyimpanan SSD M.2 SATA dengan kapasitas 256GB. Untuk versinya yang lebih terjangkau diotaki prosesor Intel Celeron N4100. Dengan spesifikasinya ini Chuwi UBook Pro 2-in-1 akan mumpuni untuk mendukung produktivitas Anda sehari-hari seperti mengolah dokumen, menikmati konten multimedia atau berselancar di Internet. Menjalankan Windows 10 jelas Chuwi UBook Pro 2-in-1 bisa jadi alternatif yang lebih murah dari Microsoft Surface Pro 6.
Untuk fitur lain, Chuwi UBook Pro 2-in-1 telah dilengkapi dengan port konektivitas USB Tipe-C, 2 port USB 3.0 Tipe-A, audio jack 3.5mm, micro HDMI 1.4, WiFi dan slot kartu memori microSD.
Chuwi Ubook Pro saat ini bisa di pre-order melalui situs Indiegogo dengan harga jual mulai US$399 untuk model dengan Intel Celeron dan US$499 untuk model dengan Intel Core m3-8100Y. Tablet PC ini rencananya akan mulai tersedia di bulan Desember 2019.