Bungkam Kei Nishikori, Kevin Anderson Naik Podium Juara Di Wina

Kevin Anderson membukukan satu tempat di ATP Finals untuk kali pertama usai menaklukkan Kei Nishikori dengan 6-3, 7-6 untuk memenangkan gelar terbesar dalam kariernya di Vienna Open.

Petenis berkebangsaan Afrika Selatan, Anderson yang musim ini mencatatkan 44-16, memenangkan 91 persen poin dari servis pertamanya dan mengamankan kedua break point yang dihadapinya untuk membawa pulang gelar Vienna Open.

“Ini fantastik. Terkualifikasi di ATP Finals adalah tujuan besar saya di sepanjang musim. Saya merasa saya sudah cukup dekat untuk terkualifikasi pada dua musim sebelumnya, tetapi saya melewatkannya. Saya pikir itu merupakan salah satu dari turnamen terbesar dalam satu musim, benar-benar merayakan delapan petenis teratas dalam satu musim. Anda harus memenangkan banyak pertandingan besar melawan petenis terbaik dunia untuk membukukan satu tempat di turnamen itu. Jadi, rasanya fantastik bisa berada di antara kedelapan petenis terbaik dunia,” jelas Anderson.

“Dan London, turnamennya, saya sudah mendengar banyak hal tentang itu – arena yang luar biasa dengan atmosfer menakjubkan – dan bisa melakukannya dengan memenangkan turnamen level 500 pertama saya di Wina, adalah kombinasi yang luar biasa.”

Tampil di final kelimanya musim ini, Anderson berhasil memenangkan gelar keduanya musim ini setelah bertanding selama 1 jam 55 menit. Petenis berusia 32 tahun, Anderson yang juga mengalahkan Nishikori dalam perjalanannya untuk memenangkan gelar di New York pada Februari lalu, mencatatkan 3-4 pada head to head melawan Nishikori.

Gelar turnamen level 500 di Wina menjadi gelar terbesar yang dimenangkan Anderson setelah gelar yang ia menangkan di Johannesburg, Delray Beach, Winston-Salem, dan New York merupakan turnamen level 250.

“Memenangkan gelar turnamen level 500 pertama berarti banyak bagi saya. Butuh waktu cukup lama untuk bisa mencapainya. Setiap kali anda lolos ke final, anda ingin mencatatkan sejarah, dan itu selalu menjadi pertandingan yang sengit,” tutur Anderson.

“Saya berhadapan dengan petenis tangguh seperti Kei dan saya benar-benar harus memainkan permainan terbaik saya. Saya tidak bisa lebih senang daripada ini dan akhirnya bisa mencapai level ini.”

Sementara itu, Nishikori yang juga mengincar satu tempat di ATP Finals, berusaha untuk mematahkan delapan kekalahan secara beruntun di final. Saat ini, Nishikori terpaut 325 poin dari Dominic Thiem yang berada di posisi kedelapan klasemen sementara Race To London jelang digelarnya Paris Masters.

“Saya pikir saya melalui pekan yang luar biasa, itu yang pasti. itu bukan pertandingan yang buruk. Kevin mengambil resiko dan bermain dengan sangat baik,” imbuh Nishikori.

Artikel Tag: Tenis, Vienna Open, Kevin Anderson, Kei Nishikori