Berita : Mendag Enggar Minta Dukungan Pengusaha AS Buat Pertahankan Tarif GSP

Wikimedan – Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan pembahasan mengenai pemberian tarif preferensial yaitu sistem preferensi umum (Generalized System of Preferences/GSP) masih dilanjutkan. Dalam kunjungan kerjanya ke Amerika Serikat itu, ia juga menggalang dukungan dari para pengusaha AS.

Untuk melobi fasilitas GSP, Enggar menggelar pertemuan dengan Perwakilan Perdagangan AS (USTR) Duta Besar Robert E. Lighthizer di kantor USTR di Washington DC, AS, pada Selasa (15/1) waktu setempat. Pertemuan itu belum membuahkan hasil yang pasti.

Namun kedua pihak sepakat untuk melanjutkan pembahasan mengenai peninjauan GSP ini agar dicapai hasil yang positif dan saling menguntungkan. Sementara itu, fasilitas GSP saat ini masih tetap diberikan kepada Indonesia.

“Dengan demikian, tidak perlu ada kekhawatiran di kalangan eksportir Indonesia untuk memanfaatkan fasilitas ini,” tutur Mendag, Sabtu (19/1).

GSP adalah kebijakan perdagangan suatu negara yang memberi pemotongan bea masuk impor terhadap produk ekspor negara penerima. Ini merupakan kebijakan perdagangan sepihak (unilateral) yang umumnya dimiliki negara maju untuk membantu perekonomian negara berkembang, tetapi tidak bersifat mengikat bagi negara pemberi maupun penerima.

AS ingin meninjau ulang fasilitas ini karena Indonesia menyebabkan neraca dagang AS defisit USD 14 miliar. Sebanyak 3.546 produk Indonesia diberikan fasilitas GSP berupa eliminasi tarif hingga mencapai 0 persen.

“Kedua pihak memahami bahwa program GSP bagi Indonesia sesungguhnya menguntungkan kedua negara karena produk ekspor Indonesia yang mendapatkan fasilitas GSP tersebut memang dibutuhkan oleh pelaku usaha di AS dalam proses produksi mereka sehingga kompetitif,” jelasnya.

Enggar mengaku dapat dukungan dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) AS, Presiden dan CEO KADIN AS Tom Donohue. Pengusaha AS itu juga sepakat bahwa GSP telah memberi manfaat nyata bagi kedua pihak.

Selain itu, Mendag juga mengaku dapat dukungan dari Presiden dan CEO Footwear Distributors & Retailers of America (FDRA) Matt Priest. Disebutkan bahwa FDRA menyampaikan dukungannya terhadap pemberian fasilitas GSP kepada Indonesia dan dukungan agar kedua pihak mendorong sourcing sepatu yang lebih besar ke Indonesia.

Editor           : Mohamad Nur Asikin
Reporter      : Uji Sukma Medianti

Kategori : Berita Nasional
Sumber : https://www.jawapos.com/ekonomi/19/01/2019/mendag-enggar-minta-dukungan-pengusaha-as-buat-pertahankan-tarif-gsp