Belum Digaji, Puluhan Pekerja Stadion Barombong Sempat Mogok
Wikimedan– Proses pengerjaan Stadion Barombong, Makassar, mengalami kendala. Puluhan tukang yang mengerjakan teknis konstruksi bangunan stadion sempat mogok.
Pemicunya disebabkan gaji para tukang yang belum dibayar. Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dinspora) Sulawesi Selatan (Sulsel) Muhlis membenarkan kondisi tersebut.
“Dari 90 orang, mungkin tinggal seperempat yang jalan. Siapa yang mau kerja kalau tidak digaji karena tidak ada uang,” ungkap Muhlis kepada Wikimedan, Senin (5/10).
Namun Muhlis menegaskan, kondisi itu cepat diatasi. Pihaknya sudah mengarahkan kontraktor agar memberikan pemahaman kepada tukang untuk kembali bekerja.
Muhlis menambahkan, terdapat sekitar Rp 9 miliar dari anggaran tahun 2018 yang belum cair. Di dalamnya termasuk pembayaran gaji puluhan tukang dan ongkos proses pembelian material pembangunan.
Mantan Kadispora Sulsel itu memberikan jaminan. Dia menegaskan, dalam kurun waktu 3 hari kedepan, pencairan anggaran untuk pengerjaan akan terealisasi.
“Sudah. .sudah. .Jalan lagi sekarang. Besok kami akan rapat lagi dengan semua tim, termasuk (membahas) anggaran. Paling lama mungkin cair tiga hari lagi,” ucap Muhlis.
Tukang yang mogok kerja, umumnya mengerjakan pemasangan atap stadion. Mereka berada di bawah naungan PT Usaha Subur Sejahtera.
Pihak penyedia layanan jasa konstruksi ini sebelumnya mengajukan pencairan anggaran kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel melalui Dispora. Sayangnya dari 100 persen yang diajukan, sejak pertengahan Oktober lalu baru sekitar 40 persen yang cair.
Anggaran itu tidak cukup untuk menutupi seluruh tagihan-tagihan pembelian material bangunan. Sedangkan pencairan anggaran masih harus menunggu persetujuan tim percepatan pembangunan daerah (TP2D).
Dikonfirmasi secara terpisah, Manajer Proyek Stadion Barombong dari PT Usaha Subur Sejahtera Charles mengaku kendala itu tentu mempengaruhi progres pembangunan. Sejatinya, stadion termegah di Sulawesi Selatan itu ditargetkan rampung 100 persen tahun depan..
“Itu jelas berpengaruh terhadap penyelesaian pekerjaan yang saat ini kami usahakan terus sesuai target,” kata Charles.
Dia menegaskan, pihaknya sudah mengerjakan tugasnya. Pemasangan atap sudah 90 persen. Tinggal finishing dan beberapa bagian kecil yang perlu dibenahi.
Tahun ini pembangunan atap di sekeliling stadion memakan anggaran yang besar. Nilainya mencapai Rp 62,8 miliar. Berdasakan pantauan Wikimedan di lokasi, puluhan tukang telah aktif melakukan proses pengerjaan kembali.
Saat ini atap telah mengelilingi seputaran stadion. Tiang-tiang penyangga yang terpasang bahkan telah memasuki tahap akhir. Tinggal beberapa bagian bangunan seperti tangga-tangga tiap tribun penonton hingga rumput lapangan yang akan dibenahi.
“Sudah dua minggu ini kami lanjutkan pekerjaan. Kalau gaji tetap jalan, cuma memang sempat bermasalah kemarin-kemarin. Tapi kami tetap kerja lagi, karena sudah lancar pembayaran semua,” imbuh Herman Daeng Jarre, salah seorang tukang yang ditemui di sela-sela proses pengerjaan di Stadion Barombong.
(rul/JPC)
Kategori : Berita Nasional
Sumber : https://www.jawapos.com/jpg-today/05/11/2018/belum-digaji-puluhan-pekerja-stadion-barombong-sempat-mogok