AUDUSD Mampu Bertahan Walau Data Aussie Turun, Kabar Perdagangan Tetap Penggerak Risiko
Pasangan mata uang AUDUSD hari ini diperdagangkan dengan kondisi yang tidak banyak berubah di sekitar level harga 0,6788. Sebelumnya pasangan sempat mencapai level paling rendah di 0,6782 saat sesi Asia berlangsung di hari Rabu (27/11). AUD tetap mampu bertahan walaupun beberapa saat yang lalu Australia merilis data yang cukup mengecewakan.
Saat ini data mengenai pekerjaan konstruksi yang
 selesai dalam kuartal ketiga berada di level -0,4 persen. Hasil tersebut
 merupakan penurunan untuk kelima kalinya yang berturut-turut dalam hitungan
 kuartal. Selanjutnya data tersebut akan memberikan pengaruh pada rilis data
 mengenai produk domestik bruto Aussi yang akan disampaikan pekan depan.
 Walaupun merosot, tapi hasil tersebut lebih baik dari prediksi awal yang berada
 di -1,0 persen.
Mungkin karena hal tersebut yang membuat AUDUSD
 hari ini mampu bertahan walaupun data mengalami penurunan beruntun. Namun
 kenaikan permintaan Dolar Australia lebih panjang lagi mungkin masih cukup
 berat. Pasalnya pasar ekuitas terus mengalami penurunan yang moderat. Indeks
 S&P 500 diperdagangkan dalam kondisi yang stagnan dan turun tipis walaupun
 ada kabar mengenai perdagangan yang optimis.
Pada hari Selasa kemarin (26/11), Presiden Trump
 menyampaikan komentar terbarunya mengenai perang dagang. Dia mengatakan bahwa
 saat ini AS dan China hampir mencapai kesepakatan dagang tahap awal. Negosiasi
 kedua belah pihak sempat diragukan oleh pasar setelah kisruh di Hong Kong
 mendapatkan intervensi dari pemerintah AS.
Selanjutnya, pasangan AUDUSD hari ini
 akan terus mengawasi kabar pembaruan dari kesepakatan dagang dua raksasa
 ekonomi global sebagai penggerak sentimen risiko. Pasalnya kesepakatan kedua
 negara terus mengalami tarik ulur yang membuat pasar mendapatkan ketidakpastian
 yang cukup menyiksa dan berdampak buruk ke ekonomi global.


