Teknologi

Apple Watch Series 4 Lebih Unggul Tapi Reboot Terus Menerus?

Indodax


[ad_1]

Jakarta,Wikimedan – Apple Watch seri 4 yang baru diluncurkan Apple diklaim lebih unggul karena mempunyai aplikasi elektrodiagram (ECG) yang telah disertifikasi Food & Drug Administration.

Kendati disebut-sebut lebih unggul, namun nyatanya beberapa pengguna Apple Smartwatch Series 4 di Australia mengeluhkan bug yang membuat arloji pintar seri baru itu berungkali mengalami reboot.

Dilaporkan Mac Rumours, perangkat hanya menampilkan antarmuka startup perangkat berulang kali, hingga menghabiskan daya. Disinyalir, sistem gagal menanggapi mundurnya waktu satu jam ini, di mana biasanya bekerja selama 24 jam.

Meski baterai terkuras, pengguna tidak disarankan untuk terus mengisi daya dalam keadaan reboot. Sebab hal itu akan memengaruhi “kesehatan” baterai.

Hal itu tentunya memengaruhi sebagian besar fitur “Activity complication” berisi informasi mengenai waktu dari jam, menit, dan detik- pada tampilan Infograph Modular yang gagal menangani perubahan waktu secara sigap.

Belum ada diagnosis pasti peyebab masalah ini. Tapi kemungkinan, penyebabnya adalah penyesuaian waktu musim panas (daylight saving time/DST) yang baru terjadi di Australia.

Akibatnya, keseluruhan sistem arloji pintar bingung, sehingga terjadi reboot yang berulang-ulang. Diketahui, DST adalah perubahan waktu dengan memundurkannya sebanyak satu jam pada penghujung musim panas.

Sedangkan Activity complication pada tampilan Infograph Modular menampilkan grafis waktu setiap hari, memberikan data seperti Move calories, Excercise, dan Stand Hours dari jam ke jam berikutnya. Data tersebut digunakan untuk membuat Activity Rings.

Beberapa pengguna berhasil mengatasi masalah ini dengan menghapus tampilan Infograph Modular, menggunakan aplikasi pendamping Watch iPhone.

Meski baterai terkuras, pengguna tidak disarankan untuk terus mengisi daya dalam keadaan reboot. Sebab hal itu akan memengaruhi “kesehatan” baterai.

Apple belum memberikan keterangan apa pun. Jika benar masalahnya terdapat pada deteksi zona waktu, arloji pintar ini kemungkinan akan kembali normal beberapa hari berikutnya untuk masa penyesuaian.

Sebagai informasi, Apple Watch hadir dengan ukuran 40 mm dan 44 mm. Hal yang baru pada seri ini adalah layar real estate, bezel yang tipis memungkinkan layar 30% lebih besar yang berarti pengguna dapat melihat lebih banyak konten daripada sebelumnya.

Selain itu, bagian tepi jam tangan pintar juga akan berbeda dari seri sebelumnya, yakni bezel tipis layaknya iPhone. Lengkapnya lagi, tampilan perangkat yang beredar menunjukkan total delapan komplikasi di sekitar waktu dalam jarum jam.

Kemudian jika ditelisik terlihat adanya lubang baru antara tombol samping dan Digital Crown. Ada kemungkinan itu merupakan mikrofon tambahan. Selain itu, baik Digital Crown dan tombol samping tampak dimodifikasi.

Apple Watch Series 4 tersedia dalam beberapa warna, yakni silver, space grey, dan gold untuk model aluminium. Sementara model stainless steel hadir dalam warna polished dan space black.

[ad_2]

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *