Menuju Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Siap Tempur di Putaran Keempat Kualifikasi
Perjalanan panjang Timnas Indonesia menuju Piala dunia 2026 memasuki babak baru yang lebih menantang. Setelah sukses melangkah dari putaran ketiga Kualifikasi Zona Asia, Tim Garuda kini bersiap menghadapi putaran keempat, yang akan dimulai pada 8 Oktober 2025. Ini adalah tahap krusial, karena hanya dua tiket otomatis yang diperebutkan oleh enam tim terbaik Asia.
Berbeda dari putaran-putaran sebelumnya, format di babak keempat ini lebih ringkas namun sangat menentukan. Setiap tim hanya akan menjalani dua pertandingan dalam tiga hari pertandingan yang telah dijadwalkan. Artinya, satu kesalahan kecil saja bisa berdampak besar pada peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Persaingan Ketat Enam Besar Asia
Timnas Indonesia akan bergabung denga nlima tim top Asia lainnya, yang sebagian berasal dari ranking FIFA tertinggi di benua ini, termasuk Jepang, Korea Selatan, Iran, Arab Saudi, dan Australia. Persaingan jelas tidak mudah, apalagi melihat rekam jejak dan pengalaman para lawan yang sudah terbiasa tampil di panggung Piala Dunia.
Meskipun demikian, keberhasilan Indonesia mencapai putaran keempat adalah sejarah baru. Ini menandakan perkembangan signifikan dalam kualitas permainan dan mental betanding para pemain. Para pengamat sepak bola nasional menilai bahwa keberhasilan ini bukan hanya hasil strategi pelatih, tetapi juga buah dari konsistensi dan pembinaan jangka panjang yang mulai menampakkan hasil.
Format Singkat, Tekanan Besar
Dengan hanya dua pertandingan yang diainkan per tim, tekanan untuk meraih hasil maksimal menjadi luar biasa besar. Tidak ada ruang untuk eksperimen atau kesalahan. Sebuah kekalahan bisa lengsung memupus harapan lolos otomatis ke putaran final.
Tim-tim akan dibagi dalam dua grup yang masing-masing terdiri dari tiga tim. Setiap tim akan memainkan dua laga, satu kandang dan satu tandang, atau keduanya di tempat netral tergantung keputusan AFC.
Namun hingga kini, AFC belum mengumumkan secara resmi siapa yang akan menjadi tuan rumah putaran keempat ini, baik apakah format home-away tetap dipakai atau pertandingan digelar di tempat netral seperti turnamen mini. Ketidakpastian ini tentu menjadi perhatian semua tim, termasuk Indonesia, dalam menyusun persiapan teknis dan strategi.
Tantangan dan Kesiapan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia harus benar-benar fokus dan siap secara fisik maupun mental. Pelatih ShinTae-yong diyakini akan terus mengasah taktik dan kedalaman skuad, terutama menghadapi gaya bermain tim-tim besar Asia yang lebih cepat, agresif, dan berpengalaman. Dukungan dari PSSI dan para pen dukung juga akan menjadi faktor penting. Dengan waktu persiapan yang tidak terlalu panjang, program latihan intensif dan pemusatan latihan (TC) sangat dibutuhkan untuk memastikan chemistry tim tetap terjaga dan semua pemain dalam kondisi prima.
Kehadiran pemain-pemain diaspora seperti Sandy Walsh, Elkan Baggott, hingga Thom Haye memberi warna baru dalam permainan Timnas. Namun, lawan yang dihadapi di babak ini jauh lebih tangguh dari pada sebelumnya. Indonesia harus bermain sempurna dan tidak boleh lengah sedikit pun juga jika ingin menjaga asa tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Mimpi yang Semakin Dekat
Menuju kualifikasi piala dunia 2026 dan lolos ke Piala Dunia 2026 bukan lagi mimpi kosong bagi Indonesia. Setelah puluhan tahun hanya menjadi penonton, kini peluang itu terbuka nyata. Namun jalannya sangat terjal. Putaran keempat akan men jadi ujian sesungguhnya bagi kualitas, mental, dan ambisi Timnas Indonesia.
Jadwal Resmi Tinas Indonesia – Grup B
Seluruh laga digelar di Arab Saudi, waktu setempat UTC+3
8 Oktober 2025
Indonesia vs Arab Saudi
Kick-off: 21.00
Satdion: Tuan rumah Arab Saudi
11Â Â Â Oktober 2025
Irak  vs Indonesia
Kick-off: 21.00
14Â Oktober 2025
Arab Saudi vs Irak
Kick-off: 21.00
Persaingan di Grup B dipastikan berlangsung panas, karena Arab Saudi merupakan langganan Piala Dunia dan tuan rumah Piala Dunia U-20 2025.
Indonesia tinggal dua langkah lagi menuju panggung terbesar sepak bola dunia. Semua mata kini tertuju pada pertandingan tanggal 8 Oktober 2025 mendatang. Apapun hasilnya nanti, perjuangan para punggawa Garuda sudah layak mendapat aplresiasi. Tapi tentu, seluruh rakyat Indonesia berharap lebih, agar untuk pertama kalinya, Merah Putih berkibar di Pentar Piala Dunia.