Optimisme Perdagangan Mendorong USDCAD Naik, Dolar Kanada Terbebani Minyak Mentah

Pasangan mata uang Dolar AS terhadap Dolar Kanada terlihat mengalami lonjakan menuju ke level harga 1,3275 saat sesi Asia berlangsung di hari Jumat (27/9). Kenaikan permintaan beli pada USD terjadi setelah adanya kabar berita yang disampaikan oleh CNBC mengenai pembaruan pembicaraan antara AS dengan China.
Dikabarkan bahwa Wakil PM China yaitu Liu He akan melakukan perjalanan menuju ke Washington. Dia akan menjadi wakil delegasi China dalam pembicaraan perdagangan selama dua hari mulai 10 Oktober mendatang. Dengan kabar ini maka semakin menambah optimisme mengenai perdagangan AS dengan China.
Menanggapi kabar ini Dolar Kanada mengalami pelemahan yang diikuti oleh anjloknya harga minyak mentah. Penurunan komoditas emas hitam tersebut telah mengabaikan ketegangan geopolitik yang datang dari kawasan Timur Tengah. Mungkin hal ini terjadi karena adanya  pemulihan yang sangat cepat dari produksi minyak mentah di kawasan Arab Saudi pasca penyerangan fasilitas minyaknya.
Secara luas melonjaknya permintaan terhadap Dolar AS menjadi alasan utama kenaikan pasangan mata uang USDCAD beberapa waktu ini. Pada greenback terlihat menguat walaupun ada ketidakpastian dari perpolitikan di internal AS. Selain itu juga belum ada perubahan pada data-data yang dirilis. Mungkin kondisi ini yang menjadi penyebab pidato pejabat Fed yang optimis dalam beberapa penampilannya.
Untuk selanjutnya Dolar Kanada akan terus memantau bagaimana pembaruan kabar geopolitik dari kawasan Timur Tengah. Pasalnya kabar tersebut akan menggerakkan posisi minyak mentah di pasar global sehingga memberi dorongan bagi Loonie untuk bergerak terhadap USD. Pembaruan kabar perdagangan dan juga politik global akan terus menjadi perhatian para pelaku pasar dan investor. Beberapa rilis data dari AS mungkin akan diperhatikan ketat oleh pasangan USDCAD.