Berita Nasional

Kemendag Jamin Stabilitas Harga Bahan Pangan Sampai Lebaran

Indodax


Wikimedan – Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus memantau ketersediaan barang kebutuhan pokok (bapok) dan kestabilan harga selama bulan Ramadan 1440 H. Kementerian besutan Enggartiasto itu optimistis harga bapok akan terus stabil sampai menjelang pelakasaan hari raya Lebaran mendatang.
Untuk memastikan sejumlah harga-harga bahan pokok stabil, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Tjahya Widayanti memantau langsung ketersediaan dan harga bapok di Giant Ekstra CBD Bintaro, Tangerang, Banten (10/5). Dia menegaskan, komoditas harga bapok yang berada di retail modern atau pasar tradisional cenderung stabil pada bulan ini.
Sejauh ini, Tjahya menyampaikan, hanya harga bawang putih yang terpantau sedikit mengalami kenaikan terhitung hampir satu minggu bulan Ramadan kali ini. Sebaliknya, harga-harga bapok lainnya dipastikan akan stabil sampai dengan hari raya lebaran nanti.

Ilustrasi pemantauan harga beras dilakukan guna menghindari kenaikan harga yang berlebihan sepanjang Ramadan dan Idul Fitra 1440 H. (Dok.Fedrik Tarigan/Wikimedan)

Misalnya, pada komoditas harga gula, cabe keriting dan bawang merah. Ketiga bumbu dapur itu sebelumnya mengalami kenaikan sekitar 10-30 persen di pasar retail modern atau tradisional. Tjahya menegaskan, harga ketiga bahan pokok tersebut telah mulai stabil lantaran petani telah musim panen.
“Tidak ada yang benar-benar mengkhawatirkan kecuali bawang putih. Jadi, insya Allah di puasa sampai lebaran aman semua,” katanya
Di sisi lain, Tjahya menuturkan, pemerintah juga telah berhasil menurunkan inflasi dari komoditas bawang putih yang sempat meningkat 50 sampai 100 persen di pasar tradisional. Pasalnya, Kemendag mengaku telah mengimpor bawang putih sebanyak 8.625 ton dari China, yang didistribusikan ke jaringan importir.
Dia juga menyampaikan, Kemendag telah melaksanakan rapat koordinasi bersama pelaku usaha serta APRINDO pada 8 Mei 2019. Rapat koordinasi tersebut menghasilkan kesepakatan harga jual bawang putih honan/sico curah di ritel modern sebesar Rp35.000 per kg. Sedangkan, bawang putih di pasar tradisional Rp 32.000 per kg.
“Kami sudah mempunyai nama nama distributor yang megang bawang itu. Kalau mereka mau main main gak bisa,” tuturnya.
Di sisi lain, Tjahya menyatakan, persiapan stabilisasi harga di bulan puasa dan lebaran sejatinya telah dilakukan sejak 20 Maret 2019 lalu. Di antaranya, melalui rapat koordinasi tingkat nasional (Rakornas) yang dihadiri 34 kepala dinas provinsi yang membidangi perdagangan.
Waktu itu, kata dia, menteri perdagangan telah meminta seluruh kepala dinas, satgas pangan dan pihak terkait untuk melakukan operasi pasar guna memastikan pasokan dan harga bahan pokok di pasar tetap stabil. Kegiatan operasi pasar itu akan terus dilakukan sepanjang masa bulan Ramadan dengan opsi diperpanjang.
“Dua minggu sebelum lebaran semua staff di Kemendag akan turun lapangan ke daerah. Mereka baru boleh pulang H-1. Jadi ini bener-bener memang kita amati dari hari ke hari agar tidak terjadi lonjakan,” pungkasnya.

Editor : Mohamad Nur Asikin Reporter : Igman Ibrahim

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *