Kevin/Marcus Akui Lee Yong Dae Masih Tangguh

Wikimedan – Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhasil melaju ke babak semifinal Hongkong Terbuka 2018 setelah menundukkan pasangan senior Korea Selatan Lee Yong Dae/Kim Gi Jung. Khusus untuk Yong Dae, The Minions menuturkan bahwa peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 itu belum kehilangan kehebatannya meski sudah vakum cukup lama.

Untuk diketahui, Yong Dae sempat memutuskan pensiun dari bulu tangkis selepas Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Pertengahan 2018, Yong Dae yang pernah berpartner dengan  Jung Jae Sung, Ko Sung Hyun dan Yoo Yeon Seong di nomor ganda putra serta Lee Hyo Jung di nomor ganda campuran ini melakukan comeback dengan menggandeng Gi Jung sebagai pemain independen profesional.

Menang dengan skor 22-20, 21-9, dan 21-15 di perempat final kemarin, Kevin/Marcus mengakui cukup kewalahan menghadapi Yong Dae yang terkenal memiliki pertahanan yang sangat solid.

“Kurang lebih dia masih sama seperti dulu. Masih kuat, nggak gampang mati sendiri. Dari dulu dia terkenal paling safe mainnya. Mungkin karena pasangannya sekarang beda, dia masih cari-cari ritme mainnya,” kata Kevin.

Marcus pun mengakui kerapatan Yong Dae dalam bertahan masih layak diacungi jempol. Tiga kali beruntun dipecundangi Yong Sae saat berpatner dengan Yeon Seong, Marcus juga mengatakan bahwa kali ini ia dan Kevin sudah lebih bisa bermain lebih tenang. 

“Kalau dulu kami masih jorok mainnya, banyak buang-buang poin sendiri. Sekarang lebih mengerti cara-cara ubah mainnya. Kalau dulu tertekan sedikit gampang panik, sekarang lebih tenang. Kami sudah kira akan ramai, karena Lee pertahanannya rapat. Shuttlecock juga tidak terlalu kencang di sini, jadi dia lebih berani main defense,” kata Marcus.

Mengomentari laga semifinal kontra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, The Minions menuturkan mereka tidak akan meremehkan dua seniornya tersebut meski sudah memenangi beberapa pertemuan belakangan dengan The Daddies.

“Pasti kami ingin lakukan yang terbaik, mereka (Hendra/Ahsan) penampilannya bagus selama di sini, mengalahkan lawan yang bagus-bagus. Koh Hendra dan bang Ahsan di sini mainnya lebih safe dan menekannya lebih dapat,” kata Marcus.

(isa/JPC)