Pengamat: Rumahnya DP 0 Rupiah Tidak Sesuai Janji Anies saat Kampanye

Wikimedan – Pemprov DKI Jakarta telah meluncurkan program Hunian DP 0 Rupiah Samawa, bahkan sejak tanggal 1 November pendaftaran telah dibuka. Ratusan pemohon telah mengajukan data-data sehingga dapat diproses ke tahap selanjutnya.

Program ini diketahui terus diungkap oleh Anies pada saat kampanye Pemilihan Gubernur 2017. Melihat hal tersebut, Pengamat Perkotaan, Nirwono Yoga impelementasi program ini tidak sesuai dengan janji Anies pada saat kampanye.

“Program ini sudah tidak sesuai dengan janji awal mulai dari konsep rumah tapak menjadi rusun. Ya dengan berbagai istilah seperti rumah lapis, sekarang samawa,” ungkapnya saat dihubungi Wikimedan, Sabtu (3/11).

Tidak hanya nama, Nirwono pun menyoroti janji Anies yang ingin membantu para masyarakat kurang mampu untuk memiliki rumah sendiri. Tetapi nyatanya, target bagi para pemohon rumah tidak sesuai.

“Target buat MBR (masyarakat berpenghasilan rendah dengan pendapatan kurang dari 4juta/bulan). Ternyata untuk masyarakat berpenghasilan lebih dari 7 juta?,” jelasnya.

Maka dari itu, Nirwono tidak melihat janji Anies berpihak kepada warga golongan MBR. Bahkan, Nirwono meminta agar Anies dapat meniru implementasi program rusunawa di pemerintahan sebelumnya.

“Kenapa tidak meneruskan pembangunan rusunawa sejak era Sutiyoso sampai Ahok, uang DP juga ternyata ditalangi APBD yang harus dicicil (bukan gratis). Cicilan untuk 20 tahun (sementara jabatan Gubernur hanya 5 tahun) siapa yang jamin program akan berlanjut (ganti Gubernur ganti kebijakan),” tandasnya.

(rgm/JPC)