Lawan Khabib, Mayweather Yakin Bisa Dapat Bayaran Rp 3 Triliun
Berita Tinju – Mantan juara lima kelas berbeda, Floyd Mayweather Jr, menyatakan dirinya bisa mendapat bayaran hingga 200 juta dolar AS atau setara Rp 3 triliun untuk pertarungan melawan bintang UFC Khabib Nurmagomedov.
Dalam wawancara dengan TMZ baru-baru ini, Mayweather memang mengungkapkan kemungkinan pertemuannya dengan petarung asal Rusia itu.
Khabib menundukkan Conor McGregor di UFC 229 sekaligus mempertahankan gelar juara kelas ringan. McGregor dibuatnya tak perdaya setelah leher petarung asal Irlandia itu dikunci oleh Khabib pada ronde keempat.
Namun partai ini diakhiri dengan kericuhan setelah Khabib tiba-tiba mendatangi kubu McGregor dan menyerang salah satu anggota tim lawannya.
Usai kemenangan ini, Khabib pun banyak mendapatkan tawaran meski dirinya kemungkinan terkena hukuman akibat tindakannya itu. Curtis Jackson atau yang lebih dikenal sebagai 50 Cent juga menawarinya untuk tampil di pertarungan Bellator.
Dalam event WBSS, Sabtu lalu, Khabib juga tampak bersama Leonard Ellerbe, CEO Mayweather Promotions. Dia pun sempat mengungkapkan tantangannya kepada Mayweather untuk bertarung.
Mayweather menyatakan pertarungan itu harus digelar di Las Vegas, tempat yang bakal dihindari Khabib. Kota di negara bagian Nevada itu sepertinya akan melarang Khabib datang untuk beberapa bulan bahkan bisa setahun, akibat tindakannya usai menundukkan McGregor.
“Saya tengah menjajal kemungkinan bisnis. Maksud saya, saya sekarang adalah bos bagi diri saya sendiri jadi saya tak bisa mengatakan apa yang akan terjadi pada Khabib, namun di sisi saya, saya bisa katakan kami bisa menggelar laga ini,” ungkap Mayweather.
“Lalu saya lihat di Instagram dan di media sosial, intinya dia mengatakan siap bertarung dengan saya tapi tidak di Las Vegas. Kita semua tahu Las Vegas itu ibu kota olahraga tarung dan setelah bertarung Anda seharusnya bersikap seperti seorang profesional,” kata Mayweather lagi.
“Tidak cuma di ring tapi juga di luar ring dan Anda harus bersikap seperti profesional. Ada kericuhan besar. Saya tak melihatnya. Namun dari yang saya dengar ada kericuhan,” ungkap Mayweather kepada TMZ.
Khabib sendiri memiliki rekor sempurna di UFC, 27 kali bertarung dan selalu menang. Mayweather memperbaiki rekornya menjadi 50 kali menang tanpapernah kalah saat memukul KO McGregor, dalam laga tahun lalu.
Presiden UFC Dana White tahun lalu mengungkapkan dia telah melakukan pembicaraan dengan Mayweather soal kemungkinan petinju AS itu bertarung di oktagon (arena pertarungan MMA).
Namun sepertinya dia tak akan bertarung melawan Khabib di ajang MMA. Dia akan melawan petarung Rusia itu di bawah aturan olahraga tinju, seperti ketika Maywether menaklukkan McGregor.
“Dia yang menantang jadi dia yang harus masuk ke dunia saya. Saya melihat dalam wawancara, dia berkata saat dia memukul Conor McGregor dia memukul jatuh Conor McGregor. Dia berkata saya tidak memukul jatuh Conor McGregor. Namun baiklah, Khabib Anda akan dapatkan semua yang saya miliki,” ujar Mayweather.
“Saya Floyd Mayweather, Saya petinju kelas A. Anda menantang saya, Anda harus masuk ke dunia saya. Sekali lagi, saya tidak tahu ada petinju lain yang sudah menorehkan rekor seperti yang sudah saya lakukan. Saya juga tak tahu petinju lain yang sudah menghasilkan uang sebanyak saya. Jadi dia menantang saya, ayo datang ke dunia saya. Wujudkan pertarungan ini,” imbuhnya.
“Saat saya menghadapi Khabib, tentu saja saya akan mendapat bayaran sembilan digit. Ini akan lebih dibanding yang saya dapatkan saat lawan McGregor – mungkin 100 juta dolar lebih banyak. Mungkin akan jauh lebih banyak, Saya bisa katakan nilainya antara 110 juta dolar AS dan 200 juta dolar AS (Rp 3 triliun).”
Artikel Tag: Khabib Nurmagomedov, floyd mayweather, Conor McGregor, UFC, MMA, Tinju kelas welter, Tinju Kelas Ringan, berita tinju