USDCAD Naik Setelah Risk Off Menguntungkan Dolar AS, Kenaikan WTI Masih Membatasi Bullish
Wikimedan – Pasangan mata uang USDCAD mencatatkan kenaikan ringan saat sesi awal Eropa berlangsung hari Kamis (15/10). Dolar Kanada melemah dan berhasil membawa USDCAD naik menuju ke 1,3150 beberapa waktu terakhir. Dengan dominasi Dolar AS ini maka pasangan terus memperpanjang pemulihan selama tiga hari tanpa jeda bangkit dari titik paling rendah dalam lima pekan terakhir pada 1,3097.
Tampaknya nada pembelian di sekitar Dolar AS terus berusaha untuk memanfaatkan momentum Dolar Kanada melemah. Target kenaikan selanjutnya adalah puncak paling tinggi hari Rabu kemarin di sekitar 1,3136. Salah satu alasan kenaikan ini adalah aliran permintaan aset safe haven yang naik akibat tidak adanya kemajuan stimulus ekonomi AS.
Sementara itu Dolar Kanada melemah sepertinya mengikuti nada negatif yang terlihat pada pasar saham. Menteri Keuangan AS yaitu Steve Mnuchin mengatakan bahwa kesepakatan stimulus fiskal sebelum pemilihan umum akan sangat sulit terjadi.
Meski saat ini Dolar AS mendominasi USDCAD, kenaikan yang lebih tinggi akan sulit untuk bisa terjadi. Mengingat saat ini harga minyak mentah yang merupakan komoditas ekspor utama Kanada mengalami kenaikan sangat besar. Minyak mentah berjangka di WTI AS mencatatkan kenaikan sampai 2% menuju ke atas 41,00 di hari Kamis ini.
Katalis utama pendorong harga energi adalah adanya laporan terbaru dari OPEC dan sekutu. Diberitakan bahwa para negara anggota akan meningkatkan kepatuhan pemangkasan produksi bulan September. Dengan ini maka jumlah produksi energi global bisa benar-benar dikendalikan. Kemudian jumlah pasokan minyak mentah AS yang turun besar membantu energi untuk melonjak.
Pergerakan USDCAD selanjutnya mungkin akan fokus pada data ekonomi AS mengenai klaim pengangguran dalam sepekan. Kemudian data ADP Kanada dan pidato dari Deputi Gubernur BoC Juga akan menjadi perhatian.