Usai Dipermak Atalanta, Laju Impresif Inter Akhirnya Terhenti
Berita Liga Italia: Manajer Inter Milan, Luciano Spalletti, menilai salah satu penyebab utama kekalahan timnya dari Atalanta lantaran timnya mengulangi kebiasaan buruk mereka. Sang manajer meminta Inter untuk mengambil pelajaran berharga dari kekalahan ini dan tak boleh lagi mengulangi kesalahan yang sama pada laga-laga selanjutnya.
Empat kemenangan beruntun Inter Milan di Serie A musim ini akhirnya dihentikan oleh Atalanta usai mempermak La Beneamata dengan skor telak 4-1. Pada lanjutan giornata ke-12 yang digelar di Stadio Atleti Azzurri d’Italia, Minggu (11/11) malam WIB, tuan rumah sukses mencetak empat gol melalui aksi Hans Hateboer, Gianluca Mancini, Berat Djimsiti, dan Alejandro Dario Gomez. Sementara Inter hanya mampu mencetak satu gol hiburan melalui eksekusi penalti Mauro Icardi pada menit ke-47.
Sesaat setelah laga usai, Spalletti tak mampu menutupi kekecewaannya dengan penampilan Inter yang dianggapnya kembali melakukan kebiasaan buruk mereka yakni gagal mempertahankan konsentrasi dan kerap melakukan kecerobohan. Spalletti lantas meminta Nerazzurri untuk mengambil pelajaran dari kekalahan ini agar tak mengulangi kesalahan serupa pada laga-laga selanjutnya.
“Hari ini, kami kembali mengulang kebiasaan buruk dan gagal mempertahankan konsentrasi, kecerobohan kami memberikan ruang bagi mereka untuk dieksploitasi. Ketika kamu menghadapi tim yang penuh determinasi dan haus akan gol, semuanya terasa lebih sulit,” ujar Spalletti dilansir dari laman resmi Inter Milan.
“Dalam hal individu dan keputusan yang diambil, kami terlalu banyak kalah berduel dan sikap mereka sempurna sepanjang pertandingan. Setelah kami menyamakan kedudukan, kedua tim berpeluang meraih kemenangan. Pada saat tersebut, kami secara taktis bermain lebih baik tetapi lagi-lagi kami kurang waspada dan mereka terbukti lebih kuat dari kami, dengan memanfaatkan dua situasi bola mati.”
“Kami harus menerima hasil ini. Ini adalah pertandingan yang harus kami jadikan pelajaran agar kesalahan-kesalahan yang sudah kami perbuat tidak terulang kembali.”
“Jeda internasional tidak merubah keadaan, sebab sudah jelas ke mana kami sedang mengarah dan saya tidak mencemaskan apa pun. Saya tidak suka dengan kekalahan, tapi kami memiliki waktu untuk mencerna kekalahan ini dan memulai kembali dari suatu titik yang sudah sesuai dengan ekspektasi awal kami.”
“Pada momen seperti ini, kami harus tetap tenang dan mengalokasikan seluruh energi kami untuk menampilkan permainan yang bagus di atas lapangan,” tutup Spalletti.
Dengan kekalahan ini, Inter gagal mempertahankan jarak dari Juventus dan Napoli. Bahkan posisi mereka turun satu peringkat ke urutan tiga dengan 25 poin atau terpaut 9 angka dari Bianconeri di pucuk klasemen.
Artikel Tag: Luciano Spalletti, Inter Milan, Atalanta, Serie A
Kategori : Berita Olahraga