Toni Kroos Masih Kesal dengan Wasit yang Merugikan Real Madrid
Toni Kroos Masih Kesal dengan Wasit yang Merugikan Real Madrid – Berita Liga Spanyol: Toni Kroos mengakui bahwa dirinya masih marah dengan keputusan wasit dalam pertandingan kontra Sevilla yang bisa membuat Real Madrid gagal merengkuh gelar La Liga.
Los Blancos kini berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan ketertinggalan dua poin dari Atletico Madrid, dan laga penutup musim akan digelar pada akhir pekan ini.
Namun keadaan bisa saja berbeda jika saja pertandingan kontra Sevilla pada tanggal 9 Mei lalu tidak berakhir dengan skor 2-2 di Estadio Alfredo Di Stefano.
Ketika kedudukan masih sama kuat 1-1 dengan sisa 12 menit lagi di waktu normal, Real Madrid sempat mengira telah berhasil mendapatkan sebuah penalti ketika Karim Benzema dijatuhkan di kotak terlarang. Namun hasil peninjauan ulang VAR mencabutnya, dan malah memberikan penalti kepada Los Nervionenses.
Ivan Rakitic kemudian berhasil melaksanakan tugasnya sebagai eksekutor. Untungnya, sebuah gol telat dari Eden Hazard berhasil menyeimbangkan skor. Namun Toni Kroos mengaku masih belum bisa move on dari kejadian ini.
Sang gelandang timnas Jerman mengonfrontasi wasit Juan Martinez Munuera di pengujung laga untuk menuntut penjelasan bersama pelatih Zinedine Zidane, dan rasa frustrasinya masih belum terhapus hingga kini.
“Saya bukanlah seseorang yang senang mengeluh, namun dalam hal ini, saya sangatlah jengkel. Zidane tidak pernah benar-benar mengatakan apa pun mengenai keputusan itu dan dia selalu melindungi wasit. Jadi, fakta bahwa dia menghampiri wasit seusai laga adalah sebuah pertanda bahwa dia juga merasa agak jengkel, demikian pula dengan saya,” kata Kroos dalam sebuah podcast bernama Einfach Mal Luppen.
“Wasit mencoba untuk mencari pembenaran, namun menurut saya, itu adalah keputusan yang sangat salah. Opini saya sangat jelas dan itu sangatlah jarang bahwa saya tidak sepakat dengan wasit, namun saya melakukannya pada hari itu.”
Kroos kembali menekankan tentang kerugian yang diderita oleh Real Madrid, yang bisa mengakibatkan mereka gagal merengkuh gelar La Liga musim ini.
“Jika Anda merasa dirugikan, maka itu adalah satu hal ketika saya mengatakan ‘itu tidak aktif’. [Eder Militao] menyentuh bola dan bahkan tidak melihatnya, selagi dalam tayangan ulang, Anda bisa melihat bahwa bola menyentuh bahunya terlebih dulu sebelumke lengannya,” tambah Kroos.
“Kami diberi tahu bahwa bola menghantam bagian tubuh lain dan itu bukanlah handball. Untuk melihatnya lagi dan merevisinya, karena dia tidak meniupnya langsung, adalah sebuah intervensi serius terhadap kejuaraan.”