Terungkap! Ini Alasan Tuchel Cadangkan Mbappe dan Rabiot di Le Classique

Berita Liga Prancis: Paris Saint-Germain sukses meraih kemenangan atas Marseille pada laga yang bertajuk Le Classique di akhir pekan lalu. Namun pada laga tersebut PSG secara mengejutkan justru mencadangkan dua pemain pentingnya, Kylian Mbappe dan Adrien Rabiot, dengan alasan indisipliner.

Pada lanjutan pekan ke-11 Ligue 1 musim ini, Paris Saint-Germain sukses mempertahankan catatan kemenangan 100 persen mereka dengan menumbangkan Marseille di Stade de Velodrome dengan skor meyakinkan 2-0. Meski meraih kemenangan, namun di awal laga Les Parisiens sempat kesulitan membobol gawang tim tuan rumah lantaran Thomas Tuchel mencadangkan Mbappe dan Rabiot.

Baru sejak keduanya tampil, PSG tampil lebih baik. Bahkan Mbappe sukses mencetak gol pembuka timnya dan berperan atas terciptanya gol kedua mereka.

Sesaat setelah laga usai, Tuchel lantas mengungkap alasan utama dirinya mencadangkan kedua bintang muda tersebut. Sang manajer berdalih bahwa keputusannya itu sebagai bentuk hukuman lantaran Mbappe dan Rabiot melakukan tindakan indisipliner yakni dengan datang terlambat pada rapat terakhir jelang laga kontra Marseille.

“Keputusan untuk mencadangkan Kylian dan Adrien merupakan keputusan disipliner. Kolektif selalu lebih penting ketimbang individu, entah seberapa krusial individu itu,” ujar Tuchel dilansir dari Canal+.

“Saya tentu saja benci bermain tanpa Kylian dalam pertandingan besar seperti itu. Untungnya dia mampu memberi jawaban yang bagus. Namun tetap saya tidak menyukai keterlambatannya. Agak sulit untuk menyanjungnya,” tutup Tuchel.

Artikel Tag: Thomas Tuchel, Kylian Mbappe, Adrien Rabiot, Paris Saiint-Germain, marseille, Ligue 1