Takluk Dari Persija, Jafri Sastra Sesalkan Kelengahan Pemain PSIS

Berita Liga 1 Indonesia: Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra menyesali kelengahan para pemain bertahannya kala dipaksa menyerah dengan skor 1-0 oleh tuan rumah Persija Jakarta pada lanjutan Liga 1 Indonesia 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Selasa (18/9).

Dalam pertandingan itu, satu-satunya gol Macan Kemayoran diciptakan winger lincah Riko Simanjuntak pada menit ke-18, setelah eks Semen Padang FC itu mampu melakukan akselerasi menusuk ke jantung pertahanan PSIS Semarang untuk membobol gawang Joko Ribowo.

Kekalahan itu membuat posisi tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu tetap di peringkat 17 dengan nilai 23, tertigal satu poin dari tim terakhir di zona aman.

Usai pertandingan, Jafri Sastra menilai para pemainnya sudah bermain cukup baik. Hanya kelengahan pada satu momen krusial mampu dimaksimalkan Macan Kemayoran untuk menghukum timnya dengan sebuah gol. Hal itu terlihat dari tiga pemainnya yang berhadapan dengan Riko Simanjuntak tak dapat menahan agar tendangan tak mengarah ke gawang.

“Pemain kami lengah dan berakibat fatal pada proses gol yang terjadi,” kata Jafri Sastra seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Menurut mantan pelatih Mitra Kukar itu, tim pelatih sebenarnya sudah melakukan antisipasi terhadap pergerakan-pergerakan cepat yang kerap dilakukan oleh para pemain Persija Jakarta. Namun intruksi tersebut tidak mampu diterapkan para pemain dengan baik di lapangan.

“Sebenarnya sejak awal kita sudah antisipasi agar hal ini tak terjadi,” jelasnya.

PSIS Semarang dipastikan tidak punya banyak waktu untuk meratapi kekalahan kali ini. Pasalnya mereka harus segera bangkit kala menjamu Perseru Serui di Stadio Moch Soebroto, Magelang, Minggu (23/9). Tiga poin wajib diraih tim asuhan Jafri Sastra apabila ingin segera meninggalkan zona degradasi.

Artikel Tag: Liga 1, persija jakarta, PSIS Semarang, Stefano Cugurra Teco, Jafri Sastra