Berita Nasional

Survei: Jokowi-Ma'ruf Salip Prabowo-Sandi di Banten

Indodax


Wikimedan Media Survey Indonesia (MSI) merilis survei terbaru terkait dengan Pilpres. Survei tersebut dilakukan di Provinsi Banten. Hasilnya, pasangan capres dan wapres, Joko widodo dan Ma’ruf Amin unggul mengalahkan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Jokowi-Ma’ruf dipilih 36,31 persen responden, sedangkan Prabowo-Sandi dipilih 34,63 persen.

Sementara masyarakat yang merahasiakan pilihannya sebesar 14,69 persen, dan yang belum memutuskan 9,25 persen. Selain itu ada pula masyarakat yang tidak tahu atau tidak menjawab, yakni sebesar 5,13 persen.

Direktur Eksekutif MSI Asep Rohmatullah menjelaskan, ada perubahan konstelasi politik Pilpres yang cukup signifikan. Pada Pilpres 2014, Provinsi Banten dimenangkan Prabowo, namun saat ini mengalami perubahan yang cukup signifikan. Paslon Jokowi-Ma’ruf mulai unggul mengalahkan Prabowo-Sandi.

“Untuk pertama kalinya, Jokowi sudah mengungguli pasangan Prabowo menurut survey kami, meski angka yang belum memutuskan memilih, merahasikan pilihan dan belum menjawab mencapai 29,07 papar,” papar Asep dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/12).

Menurut dia, Jokowi-Ma’ruf unggul di sejumlah daerah di Banten. Di antaranya, Kabupaten Lebak, Kabupaten Serang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Sementara Prabowo unggul di Kota Tangerang, Kabupaten Pandeglang, dan Kota Cilegon, dan Kota Serang.

“Keunggulan Jokowi disebabkan karena meningkatnya persepsi positif terhadap pasangan Jokowi-Ma’ruf sebagai pasangan yang dinilai jujur, mampu menciptakan ketertiban dan keamanan, perhatian kepada rakyat, berpengalaman, serta berasal dari tokoh agama. Semenetara pasangan Prabowo unggul pada alasan kemampuan mengatasi masalah ekonomi, mampu berantas korupsi, dan berwibawa,” papar Asep.

Survei MSI melibatkan 800 responden dengan metode multistage random sampling dengan margin of error 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan dalam rentang waktu 5-14 November 2018 dengan metode wawancara tatap muka yang dipandu oleh kuesioner oleh pewawancara terlatih.

Meski demikian, Asep Rohmatullah menegaskan bahwa keunggulan Jokowi atas Prabowo bersifat dinamis. Apalagi keunggulannya masih dalam rentang margin of error. Asep memperkirakan pilpres di Banten masih akan berlangsung ketat antara kedua paslon.

“Keduanya masih terbuka peluang memenangkan pilpres di tanah jawara karena waktu masih cukup lama dan tergantung kepada kerja politik tim kampanye dalam empat bulan ke depan,” katanya.

(fab/JPC)


Kategori : Berita Nasional

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *