Sebetulnya Apa Saja Bahaya Merokok Bagi Kesehatan?
[ad_1]
Merokok sudah menjadi hal yang biasa bagi banyak orang, baik pria maupun wanita, bahkan remaja pun sudah banyak yang mulai merokok. Merokok termasuk salah satu sumber dari munculnya berbagai penyakit. Beberapa penyakit yang ditimbulkan bisa berakibat fatal dan yang lain dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang yang sulit atau bahkan tidak bisa disembuhkan. Lantas, apa saja bahaya merokok untuk kesehatan?
Bahaya merokok bagi perokok itu sendiri
Kanker
Merokok menyebabkan sekitar 90 persen kasus kanker paru-paru. Kebiasaan yang satu ini juga menyebabkan kanker di berbagai bagian tubuh lainnya. Misalnya mulut, bibir, tenggorokan, laring, esofagus (kerongkongan), kandung kemih, ginjal, hati, dan pankreas.
Masalah jantung
Merokok juga bisa merusak jantung dan sirkulasi darah Anda, sehingga meningkatkan risiko Anda memiliki beberapa penyakit seperti:
- penyakit jantung koroner
- serangan jantung
- stroke
- penyakit vaskular perifer (pembuluh darah yang rusak)
- penyakit serebrovaskular (arteri yang rusak, yang memasok darah ke otak)
Masalah paru-paru
Merokok juga tentu dapat memengaruhi kesehatan paru-paru Anda. Merokok dapat menyebabkan kondisi seperti:
Merokok juga dapat memperburuk atau memperpanjang gejala kondisi pernapasan seperti asma, atau infeksi saluran pernapasan seperti flu biasa.
Pada pria, merokok dapat menyebabkan impotensi karena menghambat pasokan dan aliran darah ke penis. Hal ini juga dapat mengurangi kesuburan pria dan wanita.
Risiko kesehatan bagi perokok pasif
Bahaya merokok tidak hanya berdampak pada perokok itu sendiri. Namun, asap rokok yang dihirup orang lain juga dapat membahayakan kesehatannya. Orang yang ikut menghirup asap rokok (tapi tidak merokok) disebut perokok pasif. Bahkan, perokok pasif juga dapat meningkatkan risiko mendapatkan kondisi kesehatan yang sama dengan perokok aktif.
Bayi dan anak-anak sangat rentan terhadap efek asap rokok dari orang lain. Seorang anak yang terpapar asap berisiko lebih tinggi mengalami meningitis dan batuk terus-menerus. Juga, jika anak-anak memiliki asma, gejalanya akan bertambah parah.
Selain itu, bayi atau anak-anak yang menghirup asap rokok juga memiliki risiko meninggal mendadak dan mengalami infeksi telinga.
Bahaya merokok pada ibu hamil
Bahaya merokok untuk ibu hamil tidak hanya terjadi pada dirinya sendiri, tapi juga pada janin dalam kandungannya. Merokok selama kehamilan dapat meningkatkan komplikasi seperti:
Baca Juga:
[ad_2]