SC PERHAPI-ITM Adakan Kuliah Umum

MEDAN Wikimedan | Student Chapter Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI)-ITM mengadakan kuliah umum dan bedah buku di Aula Kampus ITM, baru-baru ini.
Kuliah umum tersebut menghadirkan, narasumber Iwan Syahroni dari PT Agincourt Resources dan Sekretaris Ikatan Alumni Teknik Pertambangan Raja M Yusuf Lubis. Sedangkan bedah buku pembicaranya Dr Eng M Chandra Nugraha (Jurusan Teknik Lingkungan ITENAS Bandung).
Tampak hadir dalam kegiatan itu, Wakil Rektor IV ITM Ir Mustafa, Ketua Jurusan Tenknik Pertambangan ITM Ir. Eka Onwardana, Sekretaris Jurusan Teknik Pertambangan ITM, dan ratusan mahasiswa Teknik Pertambangan ITM.
Wakil Rektor IV Ir Mustafa mengatakan, kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan wawasan kepada mahasiswa, supaya mereka lulus mempunyai kompeten teknik pertambangan yang siap di dunia kerja.
Dia mengakui, untuk meningkatkan kecerdasan bangsa tidak terlepas dari ilmu praktis. “Ini sangat bermanfaat karena ilmu praktis sangat sedikit sekali pengalaman di dunia industri. Prosesnya masih sangat kecil sekali,” pungkasnya.
Ketua Jurusan Teknik Pertambangan ITM Ir. Eka Onwardana mengatakan, kuliah umum ini untuk sharing ilmu pengetahuan tentang bidang aspek lingungan.
Berbicara lingkungan, perusahaan pertambangan harus mematuhi regulasi. Kemudian pengelolaan dan ada pemantauan. Meskipun terkadang diakuinya pengelolaan dan pemantauan masih kurang.
Namun dia meyakini pertambangan pasti akan mereklamasi. Karena perusahaan tambang sebelum membuka lahannya sudah deposit bujetnya 10 tahun ke depan. “Kalau sudah selesai lingkungannya dikembalikan, tentunya pasca tambang dikerjakan akan dievaluasi,” ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua SC PERHAPI-ITM Nurahman Fitra menyampaikan, kuliah umum ini bertemakan “Penerapan Good Mining Practice dalam Aspek Lindung Lingkungan Pertambangan Minerba”.
Sedangan Ketua HMTP-ITM Rahmad Situmorang berharap dari mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dari kuliah umum ini mengenai pentingnya pengolahan lingkungan hidup pertambangan dari perusahaan-perusahaan pertambangan di Sumatera Utara agar masyarakat tidak selalu salah paham tentang pengurusan lingkungan hidup di kawasan pertambangan.
Dalam kuliah umum itu narasumber Iwan Syahroni menyampaikan makalahnya tentang “Pemenuhan Regulasi Perizinan Lingkungan dan Aspek Sosialnya” dan Raja M Yusuf Lubis menyampaikan makalah tentang “Peranan Mine Engineer dalam Implementasi Lindung Lingkungan Perimbangan Minerba”. (er)