Persija Jakarta Disindir Sebagai Tim Undur-Undur
Wikimedan – Persija Jakarta mendapat julukan baru. Oleh para lawannya, skuad didikan Stefano Cugurra Teco disebut sebagai tim undur-undur.
Hal demikian terucap karena Persija kerap meminta jadwal pertandingan ditunda ke lain hari. Dengan berbagai alasan, mereka sering tidak siap memenuhi jadwal yang sudah ditetapkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.
Teranyar, kubu Macan Kemayoran mengharapkan agar pekan ke-34 yang akan digelar serentak pada 9 Desember 2018 mendatang diundur waktu pelaksanaannya menjadi 10 Desember 2018. Mereka meminta hal tersebut agar bisa bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta saat menghadapi Mitra Kukar.
“Kami kan tidak punya apa-apa, makanya selalu minta. Kami juga disebut tim undur-undur. Tapi tim miskin itu memang pasti selalu minta,” ujar Direktur Persija, Gede Widiade saat menanggapi sindiran tersebut.
“Sebenarnya tanggal 10 Desember 2018 lebih baik. Kalau bisa tanggal 10 Desember, mungkin bisa pendekatan dengan SUGBK,” ucapnya lebih lanjut saat ditemui di acara perayaan ulang tahun Persija, Rabu (29/11).
Menurut data pengelola, SUGBK baru bisa digunakan pada tanggal 10. Sebab di tanggal 8 Desember, stadion termegah se-Indonesia itu akan digunakan untuk acara keagamaan.
“Tanggal 9 kan loading out, jadi 10 baru bisa main. Harapan saya seperti itu, semoga pintu masih terbuka,” tuturnya.
“Bukannya saya mau menang dengan cara-cara tak bagus, tapi kami ingin menunjukkan pada masyarakat Jakarta khususnya Indonesia, bahwa pertandingan itu yang sangat diharapkan sebagai penutup tahun Liga 1,” pungkasnya.
(ies/JPC)
Kategori : Berita Nasional