Persela Lamongan Merasa Dikerjai Wasit di Kandang Borneo FC

Wikimedan – Kalah di kandang Borneo FC memang membuat Persela Lamongan kecewa berat. Terlebih, mereka hanya kalah tipis 2-3 dari tuan rumah, Senin (26/11) sore. Ditambah, dalam laga tersebut Persela merasa dicurangi wasit Adi Riyanto. 

Pelatih Persela, Aji Santoso pun marah-marah usai pertandingan. Menurut legenda hidup Persebaya Surabaya ini, ada dua momen yang membuatnya sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit Adi Riyanto di Samarinda.

“Pertama, Loris Arnaud sangat tidak layak mendapatkan kartu. Tetapi saya tidak tahu cara berpikirnya wasit seperti apa sehingga memberikan kartu merah kepada Loris,” ujar mantan pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia itu.

Kedua, ia memprotes proses pergantian pemain yang membuat Borneo FC seolah bermain dengan 12 orang. “Pemain yang diganti belum keluar tapi pemain yang masuk sudah ada di dalam lapangan. Itu dibiarkan dan tidak mendapatkan kartu,” keluhnya.

Aji menambahkan, “Setahu saya, di belahan dunia mana pun, pemain yang digantikan harus keluar dulu baru pemain yang menggantikan bisa masuk. Ini pemain belum keluar, penggantinya sudah masuk sampai ke tengah lapangan. Ini kan lucu, seperti tidak mengerti aturan.”

Selain itu, Aji juga menyentil keputusan wasit yang memberikan penalti untuk Borneo FC pada menit ke-89. Menurutnya, tidak ada pelanggaran terhadap Sultan Samma. “Benar-benar diving malah diberi penalti,” sebut Aji.

(saf/JPC)