Pengusaha Batam dan Pemilik Hotel Tikam Rekan Bisnis Usaha, Terkait Utang Piutang

BATAM Wikimedan | Seorang pengusaha terkenal Di Batam Amat Santoso,51 (foto) menyerahkan diri ke pihak berwajib Kepolisian Polresta Barelang setelah menikam rekan bisnisnya Kelvin Hong di rusuk kiri dan tertancap sehingga mengeluarkan darah segar di salah satu restoran di kawasan Harborbay,Kecamatan Batuampar Batam,Rabu(10/04-2019 sekitar pukul 19.30 WIB.
Aksi penusukan menghebohkan Warga Batam. Pasalnya, pelaku adalah pengusaha terkenal di Kota Batam. Dia adalah dia juga sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Valuta Asing (APVA).
Hingga berita ini dilansir. Amat Tantoso, diamankan di Mapolresta Barelang. Amat diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang warga negara asing (WNA),
Berita penusukan langsung menghebohkan jagad media di Batam, dan selang beberapa waktu, Amat Tantoso dan juga foto korban viral kesejumlah media sosial, termasuk WhatsApp Group. Adalah, foto korban berbaju hitam tengah dirawat di rumah sakit. Foto juga memperlihatkan sebilah pisau yang menancap di perut atau pinggang sisi sebelah kiri. Terlihat jenis pisau bukan pisau biasa, melainkan pisau jenis sangkur, dan bergerigi.
Dikutip dari berbagai berita, seperti kejadian itu terjadi di kawasan Harbour Bay. Sebelum penikaman itu terjadi, sempat terjadi cekcok mulut antara Amat dengan korban. Sampai akhirnya perkelahian tidak terelakkan.
Diduga, perkelahian itu terjadi akibat utang piutang antara Amat dengan korban rekan bisnis. Usai kejadian, korban langsung dilarikan ke rumah sakit dan belum diketahui kondisinya lebih lanjut.
Korban merupakan warga negara asing (WNA) asal Malaysia. Saat ini, Ia masih dirawat di salah satu rumah sakit yang ada di Batam. Kejadian itu sendiri, terjadi di dalam Restoran Wey-wey kawasan Harbour Bay sekitar pukul 19.30 WIB.
Sementara Amat Tantoso, saat sudah diamankan di ruang penyidik Unit V Satreskrim Polresta Barelang.para wak media, hingga kini belum mendapat keterangan lebih lanjut dari kepolisian.
Informasi yang diterima oleh Media dari sejumlah sumber di kepolisian, kejadian bermula saat amat santoso yang memiliki sebuah bidang usaha seperti money changer,Hotel dan show room mobil mewah, dan ruko minuman alkohol melakukan pertemuan di restoran tersebut dengan rekan – rekan bisnisnya dari Malaysia.
Menurut sumber dikepolisian pertemuan itu digelar untuk menagih hutang korban ke seorang perempuan pegawai Amat Santoso.”Korban sering pinjam duit ke anak buah pelaku,’ujar salah seorang polisi, Selain hutang piutang antar korban dengan anak buah Amat Santoso juga ada hubungan asmara. namun terkait hutang piutang korban diduga kerap tak komit dalam pembayaran. Akibatnya pemberi pinjaman nyaris bangkrut. Hal itu membuat pertengkaran dalam pertemuan di Harborbay.
Saat pertengjaran itu, menurut pengakuan Amat santoso kepada polisi, korban tiba – tiba mengeluarkan pisau. Mereka saling baku pukul dan rebutan pisau.Amat kemudian berhasil mengambil pisau dari tangan korban dan menghujamkan menusukan ke pinggang kiri korban sehingga tertancap mengeluarkan darah segar.(Indralis)