Pakai Solusi Nokia Networks, Tri Indonesia Tingkatkan Efisiensi Jaringan

Jakarta, Wikimedan – Nokia hadirkan solusi bagi Tri Indonesia untuk meningkatkan efisiensi pada jaringan LTE miliknya. Melalui solusi Spectral Performance Management dari Nokia, Tri berhasil peningkatan efisiensi spektrum sebesar 17%.
Artinya, lebih banyak layanan mobile broadband yang bisa diberikan bagi pelanggan, dengan kecepatan data yang lebih tinggi dan layanan yang lebih dapat diandalkan.
Pelanggan milenial tergolong aktif menggunakan aplikasi dan membutuhkan bandwidth yang cukup tinggi seperti video dan mobile game. Karena pertumbuhan pelanggan dan traffic yang tinggi, operator harus bisa memanfaatkan sumber daya jaringan radio LTE tanpa menambahkan hardware, spektrum, atau BTS baru.
Analisis berbasis cloud dari Nokia AVA menghasilkan rekomendasi otomatis yang meningkatkan efisiensi spektral dan membantu memprioritaskan investasi terhadap kapasitas tambahan.
Nokia AVA mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data dari berbagai sumber, termasuk data Minimization of Drive Test (MDT). Sebagai sebuah fitur 3GPP, MDT memungkinkan pengumpulan data performa dari Nokia dan vendor jaringan lainnya, memanfaatkan miliaran laporan pengukuran anonim yang dikirim oleh ponsel biasa.
Algoritma mesin pembelajaran, yang dikembangkan oleh pakar layanan Nokia dalam kemitraan dengan Nokia Bell Labs, menganalisis data dan mengidentifikasi pola penggunaan dan perilaku jaringan untuk mendapatkan informasi yang sangat terperinci, insight dari level sub-cell mengenai kepadatan pelanggan, throughput pada aplikasi, dan performa sinyal radio.
Analisis tingkat forensik ini membantu insinyur jaringan memahami di mana kapasitas hampir habis dan bagaimana seluruh data dapat ditingkatkan sambil memprediksi permintaan selanjutnya dari pelanggan. Insight yang terperinci ini memungkinkan Tri Indonesia melakukan perencanaan dengan lebih akurat dan meningkatkan laba atas investasi jaringan termasuk, kepastian evolusi menuju 5G.
Desmond Cheung, CTO Hutchison 3 Indonesia, mengatakan, “Solusi baru Nokia menggunakan inovasi terbaru dalam AI dan pembelajaran mesin, yang membantu kami mengurangi latensi dan meningkatkan kapasitas sehingga pelanggan kami dapat merespons mobile game mereka lebih cepat dan menikmati kualitas video yang unggul.”
Dennis Lorenzin, Head of the Network Cognitive Service unit at Nokia, mengatakan, “Spektrum adalah sumber daya yang terbatas, sehingga memaksimalkannya adalah hal yang cerdas bagi operator mana pun. Hutchison Tri Indonesia berhasil mengatasi tantangan akibat meningkatnya jumlah pelanggan dan makin banyaknya aplikasi baru yang haus bandwidth seperti video dan game.”
Kategori : Berita Teknologi