Oknum Pegawai Tirtanadi Cabang Labuhan Kibuli Warga 5 Tahun Pasang Air Tak Selesai

MEDAN Wikimedan | Alamak…ada -ada saja kelakuan pegawai di kantor PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Tirtanadi Cabang Labuhan. Berjanji dapat memasang jalur instalasi air bersih. Namun sampai saat ini pekerjaan jalur air tersebut mangkrak alias terbengkalai, Kamis (29/11/20128)

Ceritanya, 5 tahun yang lalu tepatnya di bulan Oktober 2013, Aguan (54) bersama 30 orang warga Jalan Swadaya sepakat untuk memasukkan air bersih ke rumah mereka masing-masing. Entah bagaimana saat itu pegawai bagian pemasaran di kantor Cabang Tirtanadi Labuhan bernama Junaidi menyanggupi permintaan sejumlah warga untuk pemasangan pipa air bersih itu.

Dari kesepakatan antara warga dan Junaidi akhirnya uang untuk memasukkan air bersih ke rumah para warga diminta Rp 75 juta. Awalnya Aguan atas nama warga menyerahkan uang Rp 5 juta kepada Junaidi tapi yang menerima uang adalah anggotanya yang bermarga Sihite. Dan kekurangannya Rp 70 juta dibayar setelah pemasangan selesai.

Setelah uang Rp 5 juta diterima, Junaidi lantas bersama anggotanya memasang jalur pipa air bersih yang baru ke kawasan Jalan Swadaya, Dan kekurangan dana pemasangan jalur pipa air yang baru sebanyak Rp 70 juta diambil kembali oleh Sihite dari Aguan setelah pipa terpasang.

Namun saja, tunggu punya tunggu, hari terus berganti bulan dan bulan pun berganti dengan tahun hinggai 5 tahun lamanya. Selama itu pula warga di Jalan Swadaya tak pernah mendapatkan air bersih seperti yang dijanjikan oleh Junaidi pegawai Tirtanadi Cabang Labuhan sebelumnya.

Humas Tirtanadi Medan Jumiran melalui WhatsApp-nya mengatakan kalau dirinya masih sedang mempelajari permasalahan oknum pegawai Tirtanadi Cabang Labuhan bernama Junaidi dengan warga Jalan Swadaya Marelan.(to)