Nggak Perlu Mahal untuk Nikmati Fitur Mewah di Smartphone

Jakarta, Wikimedan – Memiliki smartphone premium dengan berbagai macam ketangguhan yang ditawarkan mungkin acap kali menjadi impian bagi sebagian orang.
Desain mewah, build quality yang bagus serta hasil foto yang menawan menjadi daya tarik yang sulit untuk dilewatkan bagi yang memiliki kemampuan finansial di atas rata-rata.
Sebut saja Samsung Galaxy S9 yang sempat mencuri perhatian pada ajang Mobile world Congress 2018 lalu.
Dibanderol seharga Rp12 jutaan, smartphone ini menawarkan desain premium dengan ukuran layar yang cukup besar, yaitu 5,8 inci dengan desain bezel tipis dan memiliki rasio 18,5:9. Dengan material kombinasi metal dan kaca, Galaxy S9 terlihat apik dan mewah.
Tapi tau ngga kalian, kalau desain premium yang terlihat mewah tersebut bisa juga didapatkan dengan harga yang cukup terjangkau, tidak perlu merogoh kocek cukup dalam.
Ditawarkan hanya Rp6 jutaan saja, Honor 10 mampu memberikan kemewahan yang ditawarkan Samsung Galaxy S9.
Honor 10 hadir dengan perpaduan desain yang stylish. Terbuat dari kaca 3D dengan lapisan optik berskala nano terdiri atas 15 lapis warna yang berkilauan, membuat perangkat ini terlihat sangat mewah.
Honor menyebut teknologi yang terdapat pada desain perangkat ini sebagai Honor 10 CMF1.
Sama seperti Samsung Galaxy S9, lengkungan (edge) pada bagian belakang perangkat membuat smartphone Honor 10 cukup nyaman digenggam.
Performa
Kedua perangkat ini dibekali dengan prosesor tertinggi saat diluncurkan. Samsung Galaxy S9 menggunakan prosesor Exynos 9810 buatan Samsung sendiri yang dibekali dengan RAM sebesar 4GB dan penyimpanan internal seluas 64GB.
Sedangkan Honor 10 menggunakan prosesor Kirin 970 besutan Huawei, sang induk perusahaan yang juga disandingkan dengan dengan RAM sebesar 4GB dan penyimpanan internal 64GB.
Seperti diketahui kedua prosesor ini memiliki kemampuan berimbang berdasarkan pengukuran yang dilakukan versus.com. Kedua prosesor ini juga sama-sama memiliki ukuran semiconductor sebesar 10nm.
Berdasarkan pengukuran yang saya lakukan menggunakan aplikasi Antutu benchmark, Samsung Galaxy S9 mendapatkan skor sedikit lebih tinggi dari Honor 10.

Sedangkan benchmark menggunakan aplikasi Geekbench hasil terpaut cukup jauh.

Untuk kemampuan gamingnya, Honor 10 ini menawarkan teknologi terbarunya, yaitu GPU Turbo, yang merupakan teknologi pelopor yang menyoroti performa chipset ponsel pintar, meningkatkan kinerja ponsel pintar untuk dua area spesifik: kualitas pemrosesan grafis dan konsumsi daya.
Honor mengklaim teknologi ini merupakan penggabungan perangkat keras dan lunak yang memberikan akselerasi dramatis dalam pemrosesan grafis, yang secara fundamental dapat meningkatkan system operasi dan menambah waktu penggunaan baterai, sehingga dapat mengoptimalkan pengalaman bermain mobile game secara keseluruhan.

Efisiensi pemrosesan grafis pada Honor 10 meningkat secara dramatis sebesar 60%, mencapai frame rate yang hampir penuh serta dapat mempertahankan kinerja grafis yang stabil selama bermain game.
Sedangkan untuk kebutuhan gaming pada Samsung Galaxy S9 benar-benar hanya bergantung pada kekuatan prosesor yang dimilikinya.
Saya coba menggunakan Samsung Galaxy S9 untuk bermain game dengan kebutuhan grafis tinggi seperti PUBG.

Dengan layar AMOLED yang diusungnya, bermain game mobile terasa sangat nyaman dan grafisnya pun sangat mulus tidak ditemui adanya mozaik.
Namun ketika diajak bermain selama 10 menit, perangkat terasa sangat panas dan daya baterai pun berkurang cukup banyak sekitar 5 persen.
Kamera
Galaxy S9 hanya mengusung satu kamera belakang. terdapat fitur Dual Aperture di Galaxy S9. Dengan Dual Aperture, kameranya akan secara otomatis menyesuaikan mode aperture sesuai dengan situasi cahaya untuk menghasilkan foto yang memuaskan.
Aperture F1.5 akan otomatis digunakan dalam suasana gelap sedangkan pada suasana terang akan digunakan aperture F24. Dengan ini foto akan tampak lebih terang di suasana gelap dan tampak lebih tajam di suasana terang.
Untuk merekam video, terdapat fitur Super Slow-mo yang dapat merekam adegan dengan lambat. Namun sayangnya fitur ini hanya mendukung resolusi HD untuk videonya dan memiliki keterbatasan dalam lama perekaman.
Sedangkan Honor 10 dibekali kamera ganda berkapasitas resolusi16MP dan 24MP di bagian belakang yang dilengkapi dengan fitur artificial Intelligent (AI).
Fitur AI di Honor 10 tak cuma mendeteksi wajah orang, kamera Honor 10 juga bisa mengenali lebih dari 500 situasi di 22 kategori.
Kamera Honor 10 akan secara otomatis mengenali scene foto begitu lensa dibidikkan ke obyek foto.
Kamera di Honor 10 ini juga menawarkan beberapa mode pemotretan lain dengan berbagai fitur seperti mode portrait yang memungkinkan pengguna menghasilkan gambar yang bokeh. Ada juga mode AR Lens untuk seru-seruan.
Bagi yang suka mengambil objek human interest, Honor 10 memberikan fitur monochrome yang membuat gambar lebih ekspresif. Fitur ini hanya bisa digunakan untuk kamera utama saja.
Kamera depan Honor 10 memiliki kapasitas resolusi sebesar 24MP yang memberikan kemampuan swafoto memuaskan.
Fitur AI pada kamera depan menawarkan perfect selfie yang mampu menghasilkan gambar yang cukup sempurna.
Sebelum melakukan swafoto pengguna diharuskan melakukan perekaman wajah tampak depan, tampak samping dan pada saat menunduk. Kemudian men-setting efek beauty yang diinginkan.
Baterai
Galaxy S9 dilengkapi dengan baterai sebesar 3.000 mAh, kapasitas yang standar untuk ponsel saat ini. Sepanjang penggunaan, saya biasanya hanya mendapat screen on time 3 jam.
Untuk pengunaan wajar, ponsel ini masih bisa tahan seharian namun jika aktif digunakan terutama untuk bermain game atau berselancar web, kemungkinan besar sudah akan perlu dicharge ponselnya di sore hari.
Proses pengisian daya baterai sudah cukup cepat, hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam 45 menit untuk mengisi daya baterai dari level 15% ke 100% .
Sementara itu smartphone Honor 10 dibekali baterai dengan kapasitas yang lebih besar yakni 3.400 mAh dengan USB-C port charger.
Dengan teknologi GPU Turbo yang merupakan penggabungan perangkat keras dan lunak sehingga memberikan akselerasi dramatis dalam pemrosesan grafis, yang secara fundamental dapat meningkatkan system operasi dan menambah waktu penggunaan baterai, sehingga dapat mengoptimalkan pengalaman bermain mobile game secara keseluruhan.
Masa pakai baterai Honor 10 menjadi lebih lama dan hal ini memungkinkan pengguna untuk menikmati hiburan selama 24/7, baik itu untuk bermain game atau streaming acara TV dan menikmati film kesukaan.
Fitur Lain
1NFC

Salah satu fitur yang biasanya terdapat dalam smartphone premium adalah keberadaan Near Field Communication (NFC).
Teknologi NFC ini terbilang mahal, karenanya hanya ada di smartphone premium saja.
Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk berbagi data cukup dengan mendekatkan dua perangkat yang berteknologi NFC.
Teknologi NFC juga banyak digunakan untuk keperluan mobile payment dimana pengguna cukup menempelkan ponselnya ke sebuah EDC untuk melakukan pembayaran.
Baik Samsung Galaxy S9 maupun Honor 10 keduanya juga dilengkapi dengan fitur NFC.
Adanya fitur NFC di Honor 10 juga memudahkan pengguna untuk menyambungkan Honor 10 dengan perangkat lainnya yang memiliki fitur serupa.
2Finger Print
Kedua smartphone ini dilengkapi fasilitas keamanan yang sangat komplit. Ada face unlock, dan juga sensor sidik jari (finger print)
Ultrasonic Finger Print yang disematkan pada Honor 10 membuat perangkat ini cepat diakses ketika jempol jari ditempelkan ke sensor. Hanya membutuhkan waktu 0,5 detik saja.
Honor 10 menjadi smartphone pertama yang menempatkan sensor sidik jari ultrasonik front place di bawah kaca. Sensor sidik jari ini masih dapat berfungsi meskipun tangan pengguna dalam keadaan basah dan berkeringat.
Sensor sidik jari Honor 10 juga mampu membaca sidik jari dalam posisi apa pun.
Sedangkan sensor sidik jari pada perangkat Samsung Galaxy S9 tidak dapat terbuka ketika tangan saya dalam keadaan basah.
3Face Unlock
Fitur face unlock pada Honor 10 menggunakan teknologi 360 ultra fast face unlock. Kamera depan pada perangkat akan mendeteksi wajah pengguna tanpa blind spot, tidak perduli bagaimana ponsel tersebut dipegang baik lanskap ataupun portrait dan disudut manapun.
Face unlock-nya juga berfungsi dengan baik. Perangkat ini mampu mengenali wajah pengguna meski dari sudut 45 derajat ke samping kanan maupun kiri. Waktu yang dibutuhkan pun cukup cepat hanya dalam hitungan 0,064 detik.
Fitur face unlock ini juga cukup aman dari tangan-tangan jahil karena tidak bisa dibuka ketika wajah pengguna dalam kondisi mata terpejam.
Yang membedakan, di Samsung Galaxy S9 fitur face unlocknya dapat digunakan ketika layar sedang menyala. Sedangkan di Honor 10 dalam keadaan layar mati face unlock dapat mengaktifkan layar.
Perbedaan lain yang cukup menonjol dan menyebabkan perbedaan harga yang cukup jauh adalah Samsung Galaxy S9 dilengkapi dengan sensor iris.
Kesimpulan
Buat kalian yang mempunyai budget terbatas tetapi menginginkan smartphone dengan fitur mewah yang berlimpah, Honor 10 sangat bisa dijadikan pilihan.
Kategori : Berita Teknologi