Berita Nasional

Nataru, Ini Titik Rawan Macet di Solo

Indodax


Wikimedan Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019 semakin dekat. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo mulai melakukan pemetaan daerah rawan padat lalu lintas kendaraan alias macet. Diperkirakan, kepadatan kendaraan terjadi di Kota Solo yang menjadi pusat bisnis.

Beberapa titik yang diperkirakan terjadi kepadatan pengunjung adalah pusat-pusat bisnis. Seperti di Nonongan, Gladak, dan pasar-pasar tradisional di Solo.

“Pengunjung yang akan datang selama musim libur Nataru akan meningkat. Pusat bisnis diperkirakan menjadi lokasi yang banyak didatangi pengunjung,” terang Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Solo Ari Wibowo, Kamis (13/12).

Peningkatan jumlah pengunjung diperkirakan mulai terjadi pada 22 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019. Terjadinya peningkatan jumlah pengunjung jelas akan berdampak pada peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di kawasan tersebut.

Ada sejumlah ruas jalan yang akan terdampak atas meningkatnya jumlah pengunjung yang masuk ke Solo. “Seperti di jalan Adi Sucipto, Slamet Riyadi, Ahmad Yani. Penumpukan diprediksi terjadi di sekitar persimpangan Kleco, Faroka, Tugu Wisnu, Kerten, Ngemplak, Gilingan dan juga di simpang empat Terminal Tirtonadi,” kata Ari Wibowo.

Untuk itu, Dishub sudah melakukan sejumlah langkah antisipasi. Sehingga peningkatan jumlah kendaraan tetap terkendali. “Sebagaimana hasil rapat koordinasi dengan Dishub Jateng diputuskan bahwa kendaraan berat akan dialihkan dari jalan di dalam kota ke tol. Jika ada yang melintas di jalan nasional, kemungkinan hanya di Jateng bagian Barat saja. Seperti di Tegal sampai dengan Purwokerto,” terang Ari Wibowo.

(apl/JPC)


Kategori : Berita Nasional

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *