MRT Bundaran HI-Kampung Bandan Dilengkapi 8 Stasiun, Ini Lokasinya

Wikimedan – PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta telah mendapat kepastian pembiayaan untuk pembangunan fase 2 yakni Bundaran HI-Kanpung Bandan dari Japan International Coorperation Agency (JICA). Rencananya pembangunan fase 2 akan dimulai pads Desember mendatang.

Tidak dipungkiri, pembangunan MRT Fase  2 memang jauh lebih mahal dibanding Fase 1.
Fase 1 diketahui menelan biaya Rp 16 triliun dengan panjang 16 kilometer. Sedangkan, fase 2 nilai investasinya mencapai Rp 22,5 triliun dengan panjang 8,3 kilometer.

Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta Tubagus Hikmatullah melihat, adanya kesulitan dalam pembangunan di fase 2 karena struktur tanah maupun medan pembangunannya melintasi beberapa gedung-gedung penting.

“Ya nantinya ada 8 stasiun itu panjangnya 8 kilometer di bawah tanah semua, anggarannya ya kemarin yang baru sebagian ditandatangani. Lebih mahal memang karena lebih sulit medannya,” jelasnya kepada Wikimedan, Sabtu (27/10).

Delapan stasiun yang akan dibangun yaitu, Stasiun Sarinah, Stasiun Monas, Stasiun Harmoni, Stasiun Sawah Besar, Stasiun Mangga Besar, Stasiun Glodok, Stasiun Kota, dan Stasiun Kampung Bandan.

“Kendala kita gini, di fase 1 kan juga ada 6 stasiun di bawah tanah artinya kendalanya ya hampir miriplah seperti utilitas dan lahan. Tapi yang pasti pihak-pihak yang memang punya kewenangan untuk itu kita juga akan koordinasi,” jelas Hikmat.

Hikmat melihat pembangunan pintu masuk menjadi tantangan karena ada yang memakai trotoar. PT MRT pun memang mengakui tidak akan melewati di gedung milik swasta. Sehingga, semuanya ada pada bawah jalan.

“Misalnya Bundaran HI sampai Harmoni, bawah jalan karena jalan punyanya negara kan atau provinsi. Tapi ketika ada entrance itu kan ke kiri atau ke kanan jalan pakai trotoar. Jadi skemanya macam-macam bukan hanya pembebasan bisa jadi juga kerja sama dengan pemilik lahan,” tutur Hikmat.

Hikmat berharap ke depan pembangunan MRT fase 2 ini tidak bermasalah pada keterbatasan lahan. Sehingga, delapan stasiun bisa dinikmati masyarakat pada 2024 yang akan datang.

(rgm/WMC)