Mobil Terguling, Lima Orang Luka-luka
Berita hari ini – Sebuah mobil Corolla Altis warna putih bernopol B 911 IN terguling pada Kamis (24/10) dini hari sekitar pukul 01.17 WIB di Jalan Yos Sudarso (perempatan gedung Balai Pemuda), Surabaya. Akibatnya, seluruh bodi mobil ringsek dan salah satu roda kanan depannya patah.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Warga dan pengendara yang mengetahui kecelakaan tunggal tersebut langsung membantu 6 orang korban keluar dari dalam mobil.
Lima dari enam korban yang diduga berprofesi sebagai pilot tersebut mengalami luka ringan dan langsung dievakuasi ke RSUD dr. Soetomo. Salah satunya, bernama Orindra Firman, 23, warga Jalan Bakti VII Kav PU, Tangerang.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Warga dan pengendara yang mengetahui kecelakaan tunggal tersebut langsung membantu 6 orang korban keluar dari dalam mobil. (Aryo Mahendro/Berita hari ini)
Tak lama, beberapa petugas dari Polsek Genteng, Satpol PP Surabaya dan Linmas juga datang membantu. Petugas langsung berupaya mengamankan mobil sedan itu dengan satu unit kendaraan Rescue Baruna milik Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya.
Salah seorang saksi bernama Daniel Winanda, 27, warga Jalan Oro oro gang 3 nomor 6, Surabaya mengatakan, ada satu korban yang selamat usai kecelakaan tersebut terjadi. Dia mengatakan, korban adalah si sopir mobil yang diketahui bernama Pratama.
“Tadi sopirnya sudah dibawa ke Polrestabes Surabaya, Mas. Cuma dia yang selamat. Yang lain, ya luka-luka. Tapi nggak seberapa parah,” kata Daniel kepada Berita hari ini, Kamis (24/10) dini hari.
Daniel menuturkan awalnya, mobil sedan itu melaju kencang dari arah Jalan Gubernur Suryo. Setelah posisinya tepat di depan gedung Balai Pemuda, mobil tersebut bermaksud berbelok ke kiri.
Sayang, belum sempat masuk ke Jalan Yos Sudarso, mobil malah oleng dan terpental ke sisi kanan melompati taman di perempatan jalan. Mobil itu pun akhirnya mendarat dan terguling hingga ke pojok persimpangan antara Jalan Yos Sudarso dan Jalan Pemuda.
“Sepertinya, memang nggak menguasai medan. Karena sepertinya sudah ngebut sejak dari arah Jalan Gubernur Suryo,” tutur Daniel.
(HDR/JPC)