Menag Targetkan Besaran Biaya Haji 2019 Bisa Diumumkan Akhir Tahun
[ad_1]
Wikimedan – Kementerian Agama (Kemenag) berupaya menyelesaikan Laporan Keuangan Haji 2018. Rencananya, laporan pertanggungjawaban itu akan diserahkan kepada Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada awal November mendatang.
“Awal November nanti selesai lalu kami sampaikan ke Komisi VIII DPR RI,” ujar Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin saat ditemui di gedung Kemenag, Jakarta Pusat, Jumat (19/10).
Saat ini, pihaknya tengah menyelesaikan evaluasi nasional penyelenggaraan haji 2018. Hasil evaluasi haji juga akan dilaporkan kepada para wakil rakyat tersebut.
“Setelah Kemenag melakukan evaluasi penyelenggaran haji secara nasional sekarang kami sedang menyiapkan laporan keuangan haji tahun ini,” terangnya.
Menurut Lukman, setelah menyerahkan LPJ kepada DPR, pihaknya akan memasuki tahap pertama pembahasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2019. “Dari situlah baru kami mulai memasuki fase pertama tahap pembahasan BPIH 2019,” lanjut dia.
Meski tidak membocorkan perkiraan dananya, dia berharap DPR nantinya dapat menyetujui besaran BPIH 2019. Dirinya menargetkan rumusan biaya haji bisa rampung pada akhir tahun ini.
“Target kami (Kemenag) biaya haji tahun 2019 bisa di akhir tahun ini. Mudah-mudahan tentu dengan persetujuan DPR,” tegas Lukman.
Seperti yang diketahui, berdasarkan Keppres 7/2018, pemerintah menetapkan BPIH memiliki nilai berbeda-beda berdasarkan lokasi embarkasi. Ketentuan tersebut sudah ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo.
Pada 2018, biaya haji bagi jamaah reguler yang terendah berlaku untuk embarkasi Aceh, yakni Rp 31,09 juta. Sedangkan, biaya tertinggi berlaku untuk embarkasi Lombok, sebesar Rp 38,79 juta.
(yes/JPC)
[ad_2]