Berita Medan

Longsor Di Pemadian Daun Paris Mengakibatkan 7 Orang Meninggal Dunia

Indodax


KARO Ketikberita.com | Sekitar pukul 05-06 WIB telah terjadi longsor yang mengakibatkan ambruknya tempat penginapan di Pemandian Daun Paris Raja Berneh, Kec. Merdeka, Kab. Karo, yang mengakibatkan 7 orang korban meinggal dunia karena tertimpa bongkahan batu dimana tempat mereka menginap, Minggu (2/12/2018)

Menurut keterangan saksi warga sekitar, salah satunya mengatakan, “Pada saat itu, tebing tersebut tiba-tiba longsor dan bongkahan batu tersebut menimpa tempat penginapan mereka”.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Karo) sampai saat ini ada 7 orang meninggal dunia, dan 9 orang lainnya mengalami luka-luka, adapun daftar nama korban yang meinggal dunia,
1) Mones (P),
2) Enjelita Br Ginting 22 tahun, Alamat jln. Penerbangan Padang Bulan Medan,
3) Santika Teresia (P),
4) Emia (P), alamat Suka Makmur,
5) dan tiga orang lainnnya tidak diketahui identitas.

*Dan Korban Luka-luka sbb :*
1). Andika, 23 Thn, Medan: Luka lecet kaki kiri
2). Novita Sari 19 Thn, Simp. Ujung Aji Karo BTagi, Luka Robek Telinga kanan atas, Kelopak mata kanan memar dan bengkak, Bengkak pd Kepala bagian kanan,
3). Afinda, 22 Thn, Ds Bukit Kec. Dolatrayat, Kedua Persendian tangan tdk bs digerakkan,
4). Desa Br. Sinambela, 21 Thn, Binjai, Kedua Pergelangan Tangan Sakit.
5). Putri Yolanda, 19 Thn, Ds. Gongsol Kec. Merdeka, Persendian Tangan Kanan sakit dan tdk bs digerakkan,
6). Janeta, 18 Thn, Jln Samura Gg Cendrawasih, Pinggang sakit,
7). Indra, 21Thn, T.Balata, Lutut kaki kiri Lecet,
8). Heni, 20Thn, mahasiswa Medan
9). Grace, 20Thn, Mahasiswa Medan

Keseluruhan korbam meninggal dan luka-luka adalah mahasiswa yang tergabung dalam IMKA (Ikatan Mahasiswa Karo) yang tergabung dari berbagai universitas yang berbeda di Medan.

Pada Tanggal 01 Desember 2018, pukul 15 WIB Rombongan Mahasiswa yang tergabung dalam IMKA sebanyak 40 orang tiba di pemandian air panas daun paris, adapun tujuan mereka melakukan pertemuan tersebut melaksanakan malam keakraban antara mahasiswa sampai denga pukul 02.00 WIB. Pada hari minggu, terjadilah longsor tersebut. Saat ini korban telah dievakuasi dari TKP ke RS Amanda Dan RS Efarina Etaham, Berastagi.

Mendapat Informasi kejadian tersebut, Kapolsek Simpang Empat AKP Nazrides Syarif, SH beserta anggota bersama Danramil Simpang Empat Kapten Inf. J.Surbakti bersama anggota, mendatangi tempat Kejadian Longsor.

Personil Polres Tanah Karo langsung mengevakuasi Tempat kajadian manakala masih ada nya korban yang tertimpa longsoran dan melakukan pendataan terhadap Korban longsor tersebut.

Kapolsek Simpang Empat juga menghimbau kepada seluruh warga masyarakat agar waspada bila terjadi hujan lebat, khususnya warga yang memiliki rumah di atas maupun di bawah bukit untuk mengungsi sementara ketempat yang aman agar menghindari adanya korban jiwa jika terjadi longsor kembali.(J.Ketaren)

Kategori : Berita Medan

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *