Lindungi Satwa Langka, 4 Orang Ini Masuk Disney Conservation Heroes

Wikimedan – Indonesia masih memiliki banyak satwa langka yang masih harus terus dilindungi. Penyelamatan satwa langka tak hanya mendapat perhatian dari dalam negeri, namun yayasan berskala dunia juga ikut membantu.

Tahun ini, Disney Conservation Fund (DCF) bekerjasama dengan International Rhino Foundation (IRF) menyelamatkan badak Sumatera yang terancam punah di Indonesia. Saat ini, hanya ada sekitar 80 ekor badak Sumatera tersisa di alam liar. Untuk menghadapi tantangan ini, IRF bekerja sama dengan masyarakat untuk memastikan badak dan habitatnya terlindungi.

Selain itu, empat orang Indonesia dinobatkan sebagai Disney Conservation Heroes atas semangat dan komitmen mereka untuk menyelamatkan satwa liar. Keduanya dianggap juga melindungi habitat dan menginspirasi masyarakat untuk mengambil bagian dalam pelestarian lingkungan hidup.

Sumadi Hasmaran, salah satu tokoh yang dinominasikan oleh IRF, dinobatkan sebagai Disney Conservation Hero untuk kepemimpinannya dalam mendirikan dan mengelola Sumatran Rhino Sanctuary (SRS), sebuah fasilitas penelitan dan pembiakan badak seluas 250 hektar. Sumadi mengawasi pembangunan SRS dan melibatkan masyarakat di sekitarnya untuk bekerja serta membuka peluang mata pencaharian lainnya.

Berkat usahanya, untuk pertama kali di Asia, setelah lebih dari 140 tahun, dua ekor anak badak Sumatra lahir di penangkaran. Hal ini merupakan sebuah pencapaian penting dalam upaya perlindungan spesies yang berada di ambang kepunahan.

Upaya perlindungan badak ini adalah bagian dari komitmen konservasi yang lebih besar, yakni membantu melindungi lebih dari 400 spesies di separuh negara di seluruh dunia.

Disney Conservation Fund juga menobatkan tiga Disney Conservation Heroes lainnya, yaitu Ibnu Andrian dan Tri Kurnia, yang dinominasikan oleh Fauna & Flora International. Serta Tasrif Kartawijaya yang dinominasikan oleh Wildlife Conservation Society. 

Ibnu dikenal atas dedikasinya untuk konservasi hutan dan satwa liar di Sumatra. Tri, untuk komitmennya dalam melindungi spesies mamalia laut yang dikenal sebagai dugong beserta habitatnya di Raja Ampat. Sedangkan Tasrif, untuk dedikasinya atas konservasi terumbu karang dan habitat laut di Taman Nasional Karimunjawa dan Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Disney Conservation Fund (DCF) kembali mewujudkan komitmennya untuk konservasi  yang telah dijalankan selama lebih dari 20 tahun dengan memberikan dana bantuan sejumlah USD 5 juta untuk mendukung 76 organisasi yang fokus melindungi kelestarian lingkungan dari seluruh dunia.

Elissa Margolis, Senior Vice President, CSR The Walt Disney, mengungkapkan The Walt Disney Company memiliki sejarah panjang dalam hal menghormati, melindungi, dan melestarikan sumber daya alam dan satwa liar di dunia.

“Kami sangat bangga karena dapat memberikan dukungan kepada tokoh dan organisasi di seluruh dunia yang memiliki visi yang sejalan dengan kami, donasi tersebut secara langsung mendukung upaya penyelamatan hewan dan habitatnya dari kondisi ekosistem yang tengah kritis serta menginspirasi sesama untuk melakukan hal serupa,” ungkap Elissa Margolis, Senior Vice President, Corporate Social Responsibility, The Walt Disney Company, Jumat (19/10).

(Inr/JPC)