Lawan Sektarianisme, Jubir Pancasila Dilatih di Paris Van Java

Wikimedan – Bandung, Jawa Barat akhirnya menjadi kota terakhir digelarnya Pelatihan Juru Bicara Pancasila. Acara yang digelar oleh Komunitas Bela Indonesia (KBI) itu sebelumnya sudah digelar di 25 Provinsi.

Tujuan digelarnya acara tersebut di kota berjuluk Paris Van Java itu adalah untuk mengampanyekan nilai-nilai Pancasila dan kesadaran berbangsa, agar Indonesia sebagai rumah bersama bisa terawat selamanya.

Ini dilakuan karena memudarnya kesadaran masyarakat untuk meneguhkan ideologi Pancasila sebagai perekat bangsa yang tentu saja  membuat banyak pihak prihatin.

“Apalagi ditambah dengan menguatnya sektarianisme dan politisasi agama yang membuktikan bahwa falsafah kebangsaan yang dirumuskan oleh para pendiri bangsa sudah mulai tergerus,” ujar Perwakilan KBI pusat Elza Peldi Taher dalam keterangan tertulisnya pada Wikimedan.

Elza juga menuturkan, KBI sejatinya lahir dari keresahan terhadap semakin tergerusnya ideologi bangsa yang beragam ini oleh ancaman penyeragaman dan munculnya ideologi alternatif yang berpotensi mengancam kesatuan NKRI.

Diketahui, acara pelatihan ini digelar di Grand Asrilia Hotel. 40 peserta terpilih dari Bandung dan wilayah Jawa Barat sekitarnya. Mereka akan mendapatkan materi menulis, berdebat, serta manajemen media sosial selama 4 hari intensif dari Jumat hingga Senin (10/12).

Pelatihan Juru Bicara Pancasila ini sebenarnya juga mengacu pada buku panduan yang telah dipersiapkan, yakni buku berjudul Rumah Bersama Kita Bernama Indonesia, yang ditulis oleh Denny JA dan Tim.

Buku ini adalah semacam panduan teoretis bagi masyarakat untuk memahami Pancasila dalam konteks kekinian yang pro terhadap hak asasi manusia dan sistem demokrasi modern. Dalam pelatihan ini, KBI menggandeng Sekolah Damai Indonesia (SEKODI) Bandung sebagai partner lokal.

(jpg/aim/JPC)